Menurut berita dari Mars Finance, Berkshire Hathaway yang dimiliki Buffett telah menyewa beberapa bank untuk mempersiapkan rencana penerbitan obligasi yen yang mungkin, seiring dengan ukuran penerbitan obligasi global yang mencapai rekor tertinggi tahun ini, perusahaan ini mungkin akan kembali memasuki pasar obligasi yen. Jika penerbitan ini dilanjutkan, ini akan menjadi kali kedua perusahaan tersebut mendapatkan pembiayaan di pasar yen tahun ini. Berkshire Hathaway adalah salah satu peminjam luar negeri terbesar di pasar obligasi yen, karena memiliki saham di beberapa perusahaan perdagangan besar Jepang, dan pasar telah lama berspekulasi tentang bagaimana mereka akan menggunakan dana yen, sehingga langkah mereka sangat diperhatikan. Hiroshi Namioka, Kepala Strategi di T&D Asset Management, mengatakan: “Mengingat Berkshire saat ini memiliki banyak kas, penerbitan obligasi yen ini menunjukkan bahwa perusahaan melihat peluang investasi di Jepang, dan dana kemungkinan besar akan mengalir ke perusahaan perdagangan Jepang.” Dia menambahkan bahwa tindakan Berkshire ini menunjukkan “dari perspektif global, saham perusahaan perdagangan Jepang masih dianggap undervalued, sehingga tindakan ini memiliki makna positif bagi harga saham.”
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Analisis: Berkshire berencana untuk menerbitkan kembali obligasi yen, mungkin bertaruh pada peluang investasi perusahaan perdagangan Jepang.
Menurut berita dari Mars Finance, Berkshire Hathaway yang dimiliki Buffett telah menyewa beberapa bank untuk mempersiapkan rencana penerbitan obligasi yen yang mungkin, seiring dengan ukuran penerbitan obligasi global yang mencapai rekor tertinggi tahun ini, perusahaan ini mungkin akan kembali memasuki pasar obligasi yen. Jika penerbitan ini dilanjutkan, ini akan menjadi kali kedua perusahaan tersebut mendapatkan pembiayaan di pasar yen tahun ini. Berkshire Hathaway adalah salah satu peminjam luar negeri terbesar di pasar obligasi yen, karena memiliki saham di beberapa perusahaan perdagangan besar Jepang, dan pasar telah lama berspekulasi tentang bagaimana mereka akan menggunakan dana yen, sehingga langkah mereka sangat diperhatikan. Hiroshi Namioka, Kepala Strategi di T&D Asset Management, mengatakan: “Mengingat Berkshire saat ini memiliki banyak kas, penerbitan obligasi yen ini menunjukkan bahwa perusahaan melihat peluang investasi di Jepang, dan dana kemungkinan besar akan mengalir ke perusahaan perdagangan Jepang.” Dia menambahkan bahwa tindakan Berkshire ini menunjukkan “dari perspektif global, saham perusahaan perdagangan Jepang masih dianggap undervalued, sehingga tindakan ini memiliki makna positif bagi harga saham.”