Mengapa semakin sering Anda membuat kontrak semakin merugi, sementara orang lain bisa melipatgandakan puluhan kali dengan satu metode?
Bukan karena keberuntungan, melainkan mereka menguasai prinsip mengikuti tren + bunga berbunga.
Sebagian besar orang salah paham tentang “rollover”. Mereka mengira rollover adalah semakin banyak keuntungan semakin banyak tekanan, hasilnya saat koreksi, keuntungan hilang, modal pun meledak. Sementara ahli rollover sejati, mengandalkan **“hanya menambah posisi dengan keuntungan, tanpa menyentuh modal”**.
Bedakan “rollover” dengan “bertaruh nyawa”:
Contoh: misalny
Lihat AsliBukan karena keberuntungan, melainkan mereka menguasai prinsip mengikuti tren + bunga berbunga.
Sebagian besar orang salah paham tentang “rollover”. Mereka mengira rollover adalah semakin banyak keuntungan semakin banyak tekanan, hasilnya saat koreksi, keuntungan hilang, modal pun meledak. Sementara ahli rollover sejati, mengandalkan **“hanya menambah posisi dengan keuntungan, tanpa menyentuh modal”**.
Bedakan “rollover” dengan “bertaruh nyawa”:
Contoh: misalny
[Pengguna telah membagikan data perdagangannya. Buka Aplikasi untuk melihat lebih lanjut].





