Antara Q2 dan Q3 2025, pasar tenaga kerja UE menunjukkan sinyal campuran. Sebanyak 3,1 juta orang yang sebelumnya menganggur (23,0% dari total populasi pengangguran berusia 15-74) berhasil beralih ke pekerjaan. 💼
Namun, gambaran yang lebih luas mengungkap tantangan yang persisten: 7,0 juta individu (52,4% dari pengangguran) tetap menganggur dari kuartal ke kuartal, menunjukkan adanya masalah struktural dalam lapangan pekerjaan. Terutama, 3,3 juta orang (24,5% dari pengangguran) keluar dari tenaga kerja sama sekali, menunjukkan potensi penurunan partisipasi angkatan kerja.
Dinamik kerja ini penting bagi investor makro yang memantau sentimen ekonomi dan tren daya beli. Penurunan tenaga kerja dapat berdampak pada pengeluaran konsumen, trajektori inflasi, dan keputusan kebijakan bank sentral—semua faktor yang secara tidak langsung mempengaruhi pasar aset digital. 📊
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
shadowy_supercoder
· 8jam yang lalu
Situasi tenaga kerja di UE cukup menyedihkan, 52% masih dalam status pengangguran... Jika masalah struktural tidak diselesaikan, daya konsumsi akan terus menurun.
Lihat AsliBalas0
LayerZeroJunkie
· 17jam yang lalu
Data ini dari Uni Eropa, langsung terlihat bahwa ini adalah lingkaran setan pengangguran yang sebenarnya, rasanya dunia kripto akan ikut terkena dampaknya.
Lihat AsliBalas0
FantasyGuardian
· 12-12 13:33
Data pengangguran UE ini cukup menyedihkan... 7 juta orang masih terjebak dalam pengangguran, betapa seriusnya masalah struktural ini
Antara Q2 dan Q3 2025, pasar tenaga kerja UE menunjukkan sinyal campuran. Sebanyak 3,1 juta orang yang sebelumnya menganggur (23,0% dari total populasi pengangguran berusia 15-74) berhasil beralih ke pekerjaan. 💼
Namun, gambaran yang lebih luas mengungkap tantangan yang persisten: 7,0 juta individu (52,4% dari pengangguran) tetap menganggur dari kuartal ke kuartal, menunjukkan adanya masalah struktural dalam lapangan pekerjaan. Terutama, 3,3 juta orang (24,5% dari pengangguran) keluar dari tenaga kerja sama sekali, menunjukkan potensi penurunan partisipasi angkatan kerja.
Dinamik kerja ini penting bagi investor makro yang memantau sentimen ekonomi dan tren daya beli. Penurunan tenaga kerja dapat berdampak pada pengeluaran konsumen, trajektori inflasi, dan keputusan kebijakan bank sentral—semua faktor yang secara tidak langsung mempengaruhi pasar aset digital. 📊