Golden Ten Data pada 4 Desember, menurut Korea Herald, Cho Ji-ho, direktur Badan Kepolisian Nasional Korea Selatan, menerima perintah untuk "siaga kapan saja" dari Gedung Biru empat jam sebelum darurat militer diumumkan. Sekitar pukul 18:20 waktu setempat pada hari Selasa, Cho Ji-ho menerima perintah dari Blue House untuk "berdiri kapan saja dan menunggu pemberitahuan lebih lanjut." Pada pukul 10:20 malam, Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengumumkan bahwa darurat militer akan berlaku pada pukul 11 malam. Untuk pertanyaan "apakah dia belajar tentang darurat militer melalui Blue House Order", Cho Ji-ho menjawab, "Aku hanya mengetahuinya melalui laporan media. Tanpa sepengetahuan sebelumnya. ”
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
6 Suka
Hadiah
6
1
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-fc9ba589
· 2024-12-04 02:53
Ke Bulan 🌕 Beli Saat Turun 🤑 Pertahankan BUIDL 🧐 Tangan Berlian 💎 Jangan FOMO/FUD 🙅 BTC Halving ke Bulan 🚀 BTC Halving ke Bulan 🚀 BTC Halving ke Bulan 🚀 BTC Halving ke Bulan 🚀
Kepala Kepolisian Korea: Perintah Darurat Diterima 4 Jam Sebelumnya dengan Perintah "Siap Siaga", Tanpa Diketahui Sebelumnya
Golden Ten Data pada 4 Desember, menurut Korea Herald, Cho Ji-ho, direktur Badan Kepolisian Nasional Korea Selatan, menerima perintah untuk "siaga kapan saja" dari Gedung Biru empat jam sebelum darurat militer diumumkan. Sekitar pukul 18:20 waktu setempat pada hari Selasa, Cho Ji-ho menerima perintah dari Blue House untuk "berdiri kapan saja dan menunggu pemberitahuan lebih lanjut." Pada pukul 10:20 malam, Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengumumkan bahwa darurat militer akan berlaku pada pukul 11 malam. Untuk pertanyaan "apakah dia belajar tentang darurat militer melalui Blue House Order", Cho Ji-ho menjawab, "Aku hanya mengetahuinya melalui laporan media. Tanpa sepengetahuan sebelumnya. ”