## Pasar Saham AS: Landasan Indeks Saham Dunia



Ketika membahas pasar keuangan global, tidak bisa tidak menyebutkan indeks saham AS. Dengan pengaruh yang melampaui batas negara, Wall Street telah menjadi jantung dari ekonomi global, menguasai hingga 75% kapitalisasi pasar dunia. Ukuran seperti **Dow Jones**, **S&P 500**, **Nasdaq Composite** dan **Nasdaq 100** tidak hanya mencerminkan kondisi ekonomi AS tetapi juga berpengaruh mendalam terhadap indeks saham dunia lainnya.

Pasar saham AS diatur oleh dua bursa besar: **Bursa Efek New York (NYSE)** dan **Nasdaq**. Hingga September 2022, total nilai pasar mencapai lebih dari 46,5 triliun USD, dengan NYSE menyumbang lebih dari 30,1 triliun USD. Angka ini menunjukkan kekuatan tak terbantahkan dari dua bursa terbesar di dunia.

## 4 Indeks Saham AS yang Menguasai Kendali Pasar

Dari sekitar 5.000 indeks di Amerika Serikat, empat indeks ini memimpin dalam pengaruh:

**Indeks Dow Jones (DJIA)** lahir tahun 1896, didirikan oleh Charles Dow untuk mengukur kinerja 30 perusahaan terbesar. Saat ini, indeks ini mewakili sekitar 25% dari total nilai pasar saham AS. Dow Jones tidak hanya dipengaruhi oleh data ekonomi tetapi juga sangat sensitif terhadap peristiwa geopolitik, dari perang hingga pandemi.

**S&P 500** didirikan tahun 1957 oleh joint venture S&P Dow Jones Indices, mencakup 500 perusahaan terbesar yang terdaftar. Indeks ini menyumbang 70% dari nilai pasar saham AS dan dianggap sebagai standar emas untuk saham kapitalisasi besar global. Namun, 50% dari nilai S&P 500 ditentukan oleh 45 perusahaan terbesar, yang dapat menyebabkan volatilitas indeks yang terfokus pada kelompok perusahaan tertentu.

**Nasdaq Composite** didirikan tahun 1971, mencakup ribuan perusahaan dari menengah hingga kecil. Berbeda dengan Dow Jones atau S&P 500, Nasdaq Composite banyak berisi perusahaan startup, sehingga mencerminkan lebih lengkap aktivitas industri teknologi dan tren investasi dari trader yang suka risiko tinggi.

**Nasdaq 100** adalah sub-kelompok Nasdaq, mencakup 100 perusahaan terbesar yang terdaftar, fokus pada industri Teknologi, Telekomunikasi, Bioteknologi, Media dan Layanan. Indeks ini adalah ukuran terbaik untuk mengikuti tren perusahaan teknologi terdepan.

## Kinerja Gemilang Indeks dalam 5 Tahun Terakhir

Pasar saham AS mencatat pertumbuhan yang mengesankan:

- **S&P 500**: naik 85,78%
- **Dow Jones**: naik 54,13%
- **Nasdaq 100**: naik 147,43%

Pada tingkat saham, raksasa teknologi bahkan menunjukkan performa yang lebih mengesankan:

- **Microsoft (MSFT)**: naik 256,33%
- **Apple (AAPL)**: naik 261,33%
- **NVIDIA (NVDA)**: naik 1908,58% (angka ini mencerminkan ledakan kecerdasan buatan)

## Dari Titik Terendah Hingga Pemulihan: Perjalanan 2022-2024

**Dow Jones** mengalami fluktuasi besar dari puncaknya 36.799 pada Januari 2022 menjadi 28.690 pada September 2022 (turun 28,3%), akibat dampak resesi ekonomi, krisis energi, dan keputusan Fed untuk menaikkan suku bunga. Namun, mulai Oktober 2023, Dow Jones mulai pulih dan naik 5,59% dalam 3 bulan pertama tahun 2024.

**S&P 500** juga mengalami periode serupa. Indeks ini naik hampir 10% di kuartal I/2024 setelah Fed memberi sinyal akan memangkas suku bunga, sebuah perubahan penting yang menandai pergeseran kebijakan moneter AS.

**Nasdaq Composite** dan **Nasdaq 100** mengikuti jalur yang sama dengan S&P 500. Terutama Nasdaq 100, indeks ini menembus angka 18.000 pada Maret 2024 dan naik 24,17% dalam 6 bulan (hingga April 2024), mencerminkan kekuatan kembali dari perusahaan teknologi.

## Peluang Investasi dari Saham AS: Kontrak Perbedaan Harga CFD

Bagi investor internasional, bentuk paling umum untuk berpartisipasi di pasar saham AS adalah perdagangan **Kontrak Perbedaan Harga (CFD)**. Alih-alih memiliki saham nyata, investor mendapatkan keuntungan dari selisih harga antara titik beli dan jual. Keunggulan utamanya adalah kemampuan memanfaatkan tren naik dan turun pasar, dengan fleksibilitas tinggi dan modal awal yang lebih rendah dibandingkan membeli saham nyata.

Saham-saham terkemuka saat ini meliputi: **Microsoft** (442,85 USD), **Apple** (247,39 USD), **Amazon** (224,78 USD), **Google** (186,33 USD) dan **Tesla** (400,52 USD). Perusahaan-perusahaan ini tetap menjadi pilihan favorit para investor global.

## Tren Pasar Saham AS Tahun 2024-2025

Masa depan indeks saham AS akan bergantung pada dua faktor utama:

**Kebijakan moneter Fed**: Prediksi menunjukkan Fed akan memangkas suku bunga sebanyak 3 kali di tahun 2024 dan 4 kali di tahun 2025, menurut Goldman Sachs. Hal ini akan membawa suku bunga ke tingkat stabil 3,25-3,5%, menciptakan kondisi yang kondusif untuk pertumbuhan pasar saham.

**Faktor geopolitik**: Konflik saat ini seperti perang Rusia-Ukraina dan situasi Timur Tengah tetap memberi tekanan pada pasar. Menurut David Bahnsen (Bahnsen Group), jika konflik Timur Tengah memburuk, pasar saham bisa turun 7-10%. Dalam masa ketidakpastian, investor biasanya beralih ke aset safe haven seperti emas dan Bitcoin.

## Kesimpulan

Pasar saham AS tetap menjadi titik terang dalam kondisi ekonomi global. Dengan pemulihan yang kuat sejak Oktober 2023, peluang investasi semakin terbuka lebar. Meski masih ada ketidakpastian di depan, tren jangka panjang indeks saham AS tetap mengarah ke atas, terutama dengan kemungkinan penurunan suku bunga oleh Fed. Para investor yang mampu menangkap pergerakan ini akan memiliki keunggulan di tahun 2024 dan tahun-tahun mendatang.
BTC-1,67%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan

Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)