Polisi Hong Kong menuntut 16 orang dalam kasus JPEX, polisi telah membekukan aset sekitar 2,28 miliar dolar Hong Kong, otak utama masih buron.

Berita dari 深潮 TechFlow, pada 5 November, menurut laporan media Hong Kong Ming Pao, polisi Hong Kong telah menuntut 16 orang dalam kasus JPEX, termasuk selebriti internet Lin Zuo, dan kasus ini akan diajukan di Pengadilan Distrik Timur besok.

Diketahui bahwa dari 16 orang yang dituduh, 6 orang adalah anggota inti JPEX, yang terlibat dalam konspirasi penipuan, pencucian uang, dan menghalangi keadilan; 7 orang adalah anggota bursa perdagangan mata uang virtual; 3 orang adalah pemilik akun boneka. Ini adalah pertama kalinya polisi mengajukan tuntutan berdasarkan “Peraturan Pemberantasan Pencucian Uang dan Penggalangan Dana Teroris” terkait dengan “menipu atau mengabaikan fakta untuk membujuk orang lain berinvestasi dalam aset virtual.”

Polisi hingga saat ini telah menangkap 80 orang, telah mengidentifikasi dua otak pelarian dan satu anggota inti, serta mengeluarkan surat perintah penangkapan merah melalui Interpol. Kasus ini melibatkan lebih dari 2700 korban, dengan total kerugian lebih dari 1,6 miliar dolar Hong Kong, dan polisi telah membekukan aset senilai sekitar 228 juta dolar Hong Kong. Polisi menyatakan tidak menutup kemungkinan untuk melakukan tindakan penuntutan putaran kedua.