Mengapa GBP/USD Adalah Pasangan Mata Uang Terpopuler di Pasar
Di antara berbagai pasangan mata uang yang diperdagangkan di pasar valuta asing, pasangan GBP/USD (atau yang juga dikenal sebagai “cable”) menonjol sebagai salah satu pilihan utama trader. Alasan sederhananya: likuiditas super tinggi, spread kecil, dan peluang profit yang jelas.
Istilah “cable” berasal dari sejarah menarik—berasal dari abad ke-19 ketika kutipan nilai tukar GBP/USD dikirimkan melalui kabel bawah laut melintasi Samudra Atlantik. Saat ini, berkat hubungan ekonomi yang erat antara Inggris dan Amerika Serikat, serta perjanjian perdagangan besar antara kedua negara, permintaan untuk pertukaran antara Poundsterling (GBP) dan Dolar AS (USD) selalu tinggi. Hal ini menciptakan lingkungan perdagangan yang ideal bagi investor ritel.
Karakteristik dan Hubungan Pound Inggris di Pasar
Hubungan Dengan EUR dan Aset Lainnya
Pound Inggris tidak beroperasi secara independen. Karena hubungan ekonomi-politik yang erat dengan blok UE, GBP biasanya bergerak searah dengan EUR. Ketika EUR menguat, GBP juga cenderung naik, dan sebaliknya. Fenomena ini tidak mutlak, tetapi cukup jelas sehingga trader dapat menggunakannya sebagai alat analisis.
Selain itu, Pound juga dipengaruhi oleh pasar minyak mentah. Grafik harian GBP/USD dan GBP/JPY menunjukkan korelasi yang signifikan antara harga minyak WTI dan pergerakan Pound. Meskipun hubungan ini tidak selalu konsisten 100%, tetap memberikan informasi berharga bagi trader yang memantau.
Faktor Utama yang Mempengaruhi Nilai Tukar GBP/USD
Untuk berdagang secara efektif, Anda perlu memahami apa yang mendorong GBP/USD. Berikut adalah faktor-faktor penentu:
Kebijakan Moneter BoE dan Fed
Bank Sentral Inggris (BoE) mengumumkan suku bunga bulanan, sementara Federal Reserve AS membuat keputusan delapan kali setahun. Karena USD adalah mata uang cadangan terbesar di dunia, perubahan suku bunga dari Fed memiliki dampak luas ke seluruh pasar. Setiap sinyal dari kedua bank sentral ini berpotensi menyebabkan volatilitas signifikan pada pasangan nilai tukar GBP/USD.
Data Ekonomi Bulanan
Laporan tentang PDB, tingkat pengangguran, indeks PMI manufaktur, CPI Inggris dan AS semuanya merupakan faktor yang memicu volatilitas. Data ketenagakerjaan sangat penting karena sering menjadi panduan keputusan dari BoE dan Fed.
Hasil Obligasi Pemerintah
Hasil obligasi 10 tahun Inggris adalah indikator penting tentang ekspektasi pasar, yang langsung mempengaruhi penilaian Pound.
Berita Politik dan Peristiwa
Akhirnya, tetapi tidak kalah penting, peristiwa politik seperti Brexit tetap mempengaruhi kepercayaan investor terhadap GBP. Kekhawatiran tentang stabilitas politik atau perjanjian perdagangan dapat melemahkan Pound.
Perkiraan Nilai Tukar GBP/USD 2022-2023: Pandangan dari Bank Investasi
Para ahli dari berbagai lembaga keuangan besar memberikan prediksi beragam tentang arah pasangan GBP/USD. Bank CIBC berkomentar: “Tekanan harga yang berkepanjangan ditambah ketidakpastian politik membuat Sterling kehilangan daya tariknya, sehingga kami menurunkan proyeksi GBP.”
Ringkasan Proyeksi Kuartalan
Q1 (31/03): Rata-rata prediksi 1.3368, dengan 34.28% ahli memperkirakan kenaikan, 37.14% memperkirakan sideways.
Q2 (30/06): Rata-rata prediksi 1.335, dengan perpecahan di antara para ahli—40% memperkirakan sideways.
Q4 (31/12): Rata-rata prediksi 1.3377, dengan 37.14% ahli berharap kenaikan, tetapi masih ada pandangan pesimis (22.85% memperkirakan penurunan).
Bank-bank utama seperti Nomura, UBS, Standard Bank memprediksi target lebih tinggi (1.38-1.43), sementara Citi dan Wells Fargo lebih berhati-hati (1.29-1.31).
Dua Strategi Mendapatkan Keuntungan dari GBP/USD
Perdagangan Selisih Suku Bunga (Carry Trade)
Teori carry trade cukup sederhana: meminjam mata uang dengan suku bunga rendah (misalnya JPY) dan menginvestasikannya ke mata uang dengan suku bunga tinggi. Namun, dengan GBP dan USD sama-sama di level 1%, strategi ini hampir tidak berguna untuk pasangan ini. Carry trade lebih efektif dengan pasangan seperti AUD/JPY atau NZD/JPY.
Perdagangan Valuta Asing Tradisional (Forex Trading)
Ini adalah pendekatan yang lebih umum: Anda mendapatkan keuntungan dari selisih harga. Misalnya, saat nilai tukar GBP/USD adalah 1:1.20, Anda bisa membeli 1.000 GBP dengan 1.200 USD. Jika nilai tukar naik menjadi 1:1.30, Anda menjual 1.000 GBP dan mendapatkan 1.300 USD, keuntungan 100 USD. Tentu saja, jika GBP melemah, Anda akan mengalami kerugian.
Tiga Metode Perdagangan GBP/USD di Pasar Valuta Asing
1. Perdagangan Pasar Spot (Spot Trading)
Metode ini melibatkan pembelian dan penjualan langsung GBP/USD melalui bank sesuai kurs saat ini. Di Vietnam, Anda perlu menyiapkan dokumen dan bukti lengkap, serta mematuhi regulasi pengelolaan valuta asing. Metode ini tidak efisien untuk investasi karena prosedur yang rumit dan biaya spread yang tinggi.
2. Perdagangan Kontrak Berjangka (Futures)
Kontrak berjangka adalah kesepakatan antara pembeli dan penjual untuk menentukan harga di masa depan. Kontrak ini menggunakan leverage tinggi, memungkinkan Anda mengendalikan posisi besar dengan margin kecil.
3. Kontrak CFD – Pilihan Paling Populer
CFD (kontrak selisih harga) adalah cara paling sederhana untuk berpartisipasi dalam pasar GBP/USD. Melalui leverage (hingga 1:200), Anda hanya perlu margin kecil dan dapat membuka posisi Long (Beli) atau Short (Jual) sesuai prediksi Anda.
Strategi Perdagangan GBP/USD yang Efektif
Breakout Trading
Salah satu strategi paling populer adalah perdagangan berdasarkan titik breakout (breakout). Pasangan GBP/USD cenderung bergerak sangat kuat setelah melewati level resistance atau support, menciptakan peluang keuntungan yang jelas.
News Trading
Strategi lain adalah fokus pada laporan berita. Pengumuman penting dari BoE atau Fed sering menyebabkan volatilitas besar, membuka peluang bagi trader yang cepat tanggap.
Korelasi dengan Pasangan Lain
Ingat bahwa GBP/USD berkorelasi positif dengan EURUSD tetapi berkorelasi negatif dengan USDCHF. Gunakan hubungan ini dalam analisis teknikal Anda.
Alat Manajemen Risiko Esensial untuk Trader
Saat berdagang dengan leverage, risiko meningkat secara signifikan. Pergerakan kecil bisa menggandakan keuntungan atau menyebabkan Anda stop loss langsung. Oleh karena itu, alat berikut wajib digunakan:
Take profit dan stop loss: Tetapkan level harga tertentu untuk menutup posisi secara otomatis
Perlindungan saldo negatif: Pastikan kerugian tidak melebihi modal awal
Peringatan harga: Pantau pasar tanpa harus terus-menerus menatap layar
Pertanyaan Umum
Mengapa perdagangan GBP/USD menarik?
Likuiditas tinggi, spread rendah, volatilitas sedang, dan jam perdagangan yang panjang membuat pasangan ini menarik sekaligus berpotensi menguntungkan—meskipun disertai risiko yang setara.
Strategi terbaik apa?
Tidak ada “strategi terbaik” yang berlaku untuk semua orang. Itu tergantung pada kondisi pasar, toleransi risiko Anda, dan psikologi trading pribadi. Breakout trading dan news trading keduanya terbukti efektif dengan nilai tukar GBP/USD.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Jelajahi Pasangan Mata Uang GBP/USD: Dari Teori Hingga Strategi Trading Nyata
Mengapa GBP/USD Adalah Pasangan Mata Uang Terpopuler di Pasar
Di antara berbagai pasangan mata uang yang diperdagangkan di pasar valuta asing, pasangan GBP/USD (atau yang juga dikenal sebagai “cable”) menonjol sebagai salah satu pilihan utama trader. Alasan sederhananya: likuiditas super tinggi, spread kecil, dan peluang profit yang jelas.
Istilah “cable” berasal dari sejarah menarik—berasal dari abad ke-19 ketika kutipan nilai tukar GBP/USD dikirimkan melalui kabel bawah laut melintasi Samudra Atlantik. Saat ini, berkat hubungan ekonomi yang erat antara Inggris dan Amerika Serikat, serta perjanjian perdagangan besar antara kedua negara, permintaan untuk pertukaran antara Poundsterling (GBP) dan Dolar AS (USD) selalu tinggi. Hal ini menciptakan lingkungan perdagangan yang ideal bagi investor ritel.
Karakteristik dan Hubungan Pound Inggris di Pasar
Hubungan Dengan EUR dan Aset Lainnya
Pound Inggris tidak beroperasi secara independen. Karena hubungan ekonomi-politik yang erat dengan blok UE, GBP biasanya bergerak searah dengan EUR. Ketika EUR menguat, GBP juga cenderung naik, dan sebaliknya. Fenomena ini tidak mutlak, tetapi cukup jelas sehingga trader dapat menggunakannya sebagai alat analisis.
Selain itu, Pound juga dipengaruhi oleh pasar minyak mentah. Grafik harian GBP/USD dan GBP/JPY menunjukkan korelasi yang signifikan antara harga minyak WTI dan pergerakan Pound. Meskipun hubungan ini tidak selalu konsisten 100%, tetap memberikan informasi berharga bagi trader yang memantau.
Faktor Utama yang Mempengaruhi Nilai Tukar GBP/USD
Untuk berdagang secara efektif, Anda perlu memahami apa yang mendorong GBP/USD. Berikut adalah faktor-faktor penentu:
Kebijakan Moneter BoE dan Fed
Bank Sentral Inggris (BoE) mengumumkan suku bunga bulanan, sementara Federal Reserve AS membuat keputusan delapan kali setahun. Karena USD adalah mata uang cadangan terbesar di dunia, perubahan suku bunga dari Fed memiliki dampak luas ke seluruh pasar. Setiap sinyal dari kedua bank sentral ini berpotensi menyebabkan volatilitas signifikan pada pasangan nilai tukar GBP/USD.
Data Ekonomi Bulanan
Laporan tentang PDB, tingkat pengangguran, indeks PMI manufaktur, CPI Inggris dan AS semuanya merupakan faktor yang memicu volatilitas. Data ketenagakerjaan sangat penting karena sering menjadi panduan keputusan dari BoE dan Fed.
Hasil Obligasi Pemerintah
Hasil obligasi 10 tahun Inggris adalah indikator penting tentang ekspektasi pasar, yang langsung mempengaruhi penilaian Pound.
Berita Politik dan Peristiwa
Akhirnya, tetapi tidak kalah penting, peristiwa politik seperti Brexit tetap mempengaruhi kepercayaan investor terhadap GBP. Kekhawatiran tentang stabilitas politik atau perjanjian perdagangan dapat melemahkan Pound.
Perkiraan Nilai Tukar GBP/USD 2022-2023: Pandangan dari Bank Investasi
Para ahli dari berbagai lembaga keuangan besar memberikan prediksi beragam tentang arah pasangan GBP/USD. Bank CIBC berkomentar: “Tekanan harga yang berkepanjangan ditambah ketidakpastian politik membuat Sterling kehilangan daya tariknya, sehingga kami menurunkan proyeksi GBP.”
Ringkasan Proyeksi Kuartalan
Q1 (31/03): Rata-rata prediksi 1.3368, dengan 34.28% ahli memperkirakan kenaikan, 37.14% memperkirakan sideways.
Q2 (30/06): Rata-rata prediksi 1.335, dengan perpecahan di antara para ahli—40% memperkirakan sideways.
Q4 (31/12): Rata-rata prediksi 1.3377, dengan 37.14% ahli berharap kenaikan, tetapi masih ada pandangan pesimis (22.85% memperkirakan penurunan).
Bank-bank utama seperti Nomura, UBS, Standard Bank memprediksi target lebih tinggi (1.38-1.43), sementara Citi dan Wells Fargo lebih berhati-hati (1.29-1.31).
Dua Strategi Mendapatkan Keuntungan dari GBP/USD
Perdagangan Selisih Suku Bunga (Carry Trade)
Teori carry trade cukup sederhana: meminjam mata uang dengan suku bunga rendah (misalnya JPY) dan menginvestasikannya ke mata uang dengan suku bunga tinggi. Namun, dengan GBP dan USD sama-sama di level 1%, strategi ini hampir tidak berguna untuk pasangan ini. Carry trade lebih efektif dengan pasangan seperti AUD/JPY atau NZD/JPY.
Perdagangan Valuta Asing Tradisional (Forex Trading)
Ini adalah pendekatan yang lebih umum: Anda mendapatkan keuntungan dari selisih harga. Misalnya, saat nilai tukar GBP/USD adalah 1:1.20, Anda bisa membeli 1.000 GBP dengan 1.200 USD. Jika nilai tukar naik menjadi 1:1.30, Anda menjual 1.000 GBP dan mendapatkan 1.300 USD, keuntungan 100 USD. Tentu saja, jika GBP melemah, Anda akan mengalami kerugian.
Tiga Metode Perdagangan GBP/USD di Pasar Valuta Asing
1. Perdagangan Pasar Spot (Spot Trading)
Metode ini melibatkan pembelian dan penjualan langsung GBP/USD melalui bank sesuai kurs saat ini. Di Vietnam, Anda perlu menyiapkan dokumen dan bukti lengkap, serta mematuhi regulasi pengelolaan valuta asing. Metode ini tidak efisien untuk investasi karena prosedur yang rumit dan biaya spread yang tinggi.
2. Perdagangan Kontrak Berjangka (Futures)
Kontrak berjangka adalah kesepakatan antara pembeli dan penjual untuk menentukan harga di masa depan. Kontrak ini menggunakan leverage tinggi, memungkinkan Anda mengendalikan posisi besar dengan margin kecil.
3. Kontrak CFD – Pilihan Paling Populer
CFD (kontrak selisih harga) adalah cara paling sederhana untuk berpartisipasi dalam pasar GBP/USD. Melalui leverage (hingga 1:200), Anda hanya perlu margin kecil dan dapat membuka posisi Long (Beli) atau Short (Jual) sesuai prediksi Anda.
Strategi Perdagangan GBP/USD yang Efektif
Breakout Trading
Salah satu strategi paling populer adalah perdagangan berdasarkan titik breakout (breakout). Pasangan GBP/USD cenderung bergerak sangat kuat setelah melewati level resistance atau support, menciptakan peluang keuntungan yang jelas.
News Trading
Strategi lain adalah fokus pada laporan berita. Pengumuman penting dari BoE atau Fed sering menyebabkan volatilitas besar, membuka peluang bagi trader yang cepat tanggap.
Korelasi dengan Pasangan Lain
Ingat bahwa GBP/USD berkorelasi positif dengan EURUSD tetapi berkorelasi negatif dengan USDCHF. Gunakan hubungan ini dalam analisis teknikal Anda.
Alat Manajemen Risiko Esensial untuk Trader
Saat berdagang dengan leverage, risiko meningkat secara signifikan. Pergerakan kecil bisa menggandakan keuntungan atau menyebabkan Anda stop loss langsung. Oleh karena itu, alat berikut wajib digunakan:
Pertanyaan Umum
Mengapa perdagangan GBP/USD menarik?
Likuiditas tinggi, spread rendah, volatilitas sedang, dan jam perdagangan yang panjang membuat pasangan ini menarik sekaligus berpotensi menguntungkan—meskipun disertai risiko yang setara.
Strategi terbaik apa?
Tidak ada “strategi terbaik” yang berlaku untuk semua orang. Itu tergantung pada kondisi pasar, toleransi risiko Anda, dan psikologi trading pribadi. Breakout trading dan news trading keduanya terbukti efektif dengan nilai tukar GBP/USD.