Belakangan ini pasar menunjukkan fenomena menarik—sebuah kekuatan short terkenal menghasilkan keuntungan bulanan sebesar 7,1 juta dolar AS, dengan total keuntungan sejarah lebih dari 80 juta dolar AS, tiba-tiba mengubah strategi menutup beberapa posisi short, lalu secara agresif membeli HYPE spot hampir 8 juta dolar AS, sekaligus membuka posisi hedge. Apa sebenarnya yang sedang mereka rencanakan?

**Dua sinyal dari sisi dana**

Logika operasi dari "pemimpin angkatan udara short" ini sebenarnya cukup jelas. Pertama, secara bertahap menutup posisi short pada koin seperti ASTER, UNI, dan lain-lain, dan semua margin yang dilepaskan mengalir ke HYPE spot. Yang penting, posisi hedge sudah mencapai skala 7,8 juta dolar AS—ini bukan sinyal bullish sederhana. Para pelaku utama mengambil strategi "spot + hedge" secara bersamaan, biasanya menandakan dua hal: pertama, kesadaran akan ketidakpastian pasar di masa depan meningkat; kedua, HYPE diakui sebagai aset yang memiliki likuiditas dan volatilitas yang cukup.

Namun, trader ritel perlu waspada—operasi hedge dari para pelaku utama sering kali merupakan awal dari panen dua arah, bukan sekadar bullish atau bearish murni, melainkan mencari peluang untuk mendapatkan keuntungan dari kedua sisi.

**Teknikal mulai berbalik**

Pada grafik 1 jam HYPE, harga terjebak dalam kisaran 24,7-25,1 dan berulang kali berfluktuasi. Indikator MACD menunjukkan transisi dari golden cross ke death cross, ini adalah sinyal bahwa momentum bullish melemah dan bearish mulai bangkit kembali. Dua level resistance di atas masing-masing di 25,1 dan 25,7, jika tidak mampu ditembus secara efektif, risiko penurunan akan semakin terbuka.

Untuk support, perlu perhatian khusus pada level 24,2 dan 23,8—ini adalah kunci apakah rebound bisa bertahan. Jika kedua garis pertahanan ini gagal dipertahankan, kemungkinan akan menghadapi koreksi yang lebih besar selanjutnya.