Panduan Lengkap Perdagangan Berjangka | Menguasai Inti Penting Leverage Trading dari Nol

一、Mengenal Esensi Perdagangan Futures

Apa itu futures? Singkatnya, futures adalah kontrak berjangka standar yang disepakati untuk diperdagangkan di masa depan pada waktu tertentu, dengan harga yang disetujui hari ini. Berbeda dengan perdagangan spot yang penyelesaian dilakukan secara langsung, perdagangan futures memiliki karakteristik penundaan, standar, dan transaksi terpusat.

Di pasar keuangan global, perdagangan futures telah menjadi alat penting untuk manajemen risiko dan alokasi aset. Berdasarkan data pasar, volume perdagangan harian di pasar futures internasional sangat besar, menarik partisipasi luas dari investor profesional, hedge fund, dan lembaga keuangan.

Dua, Instrumen dan Klasifikasi Objek Perdagangan Futures

Obyek perdagangan futures sangat beragam, mencakup enam kategori utama:

Futures Indeks — Berdasarkan indeks saham, seperti S&P 500, Dow Jones Industrial Average, NASDAQ 100, VIX Index, dll. Di Taiwan, yang paling umum adalah futures indeks saham Taiwan.

Futures Kurs — Mengikuti harga tukar mata uang dari berbagai negara, digunakan untuk lindung nilai risiko kurs.

Futures Suku Bunga — Terkait dengan yield obligasi pemerintah, yang umum meliputi futures obligasi 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun AS.

Futures Logam — Emas, perak, tembaga, platinum, dan logam non-logam lainnya.

Futures Energi — Minyak mentah, gas alam, bensin, minyak pemanas, dan komoditas energi lainnya.

Futures Produk Pertanian — Gandum, jagung, kedelai, kapas, kakao, kopi, gula, jus jeruk, dan komoditas lunak lainnya.

Di antara semua, futures indeks dan futures energi paling diminati karena likuiditasnya yang paling tinggi.

Tiga, Unsur Inti Kontrak Futures

Sebuah kontrak futures lengkap harus memuat informasi berikut:

  • Nama dan kode produk — Menegaskan identitas aset yang diperdagangkan
  • Spesifikasi kontrak — Menetapkan jumlah aset yang terkait dalam satu kontrak
  • Pergerakan harga minimum — Nilai satu poin, menentukan keuntungan/rugi dari perubahan harga
  • Waktu perdagangan — Jam operasional berbeda sesuai bursa dan obyek
  • Tanggal kedaluwarsa — Batas waktu untuk menutup posisi atau melakukan pengiriman
  • Metode penyelesaian — Tunai atau pengiriman fisik
  • Persyaratan margin — Dana minimum yang harus disetor untuk melakukan transaksi kontrak tersebut

Sebagai contoh, untuk futures indeks besar di Taiwan, margin awal biasanya sekitar 300.000 TWD; untuk kontrak kecil, margin bisa turun menjadi sekitar 80.000 TWD, lebih cocok untuk trader ritel.

Empat, Konsep Inti Sebelum Masuk Pasar Futures

Sebelum benar-benar memulai trading futures, investor harus memahami poin-poin berikut:

Futures adalah sistem perdagangan margin — Hanya perlu membayar sebagian kecil dari nilai kontrak (margin) untuk mengendalikan seluruh kontrak, yang menghasilkan efek leverage.

Futures memiliki mekanisme jatuh tempo wajib — Tidak seperti saham yang bisa dipertahankan jangka panjang, setiap kontrak futures memiliki tanggal kedaluwarsa yang jelas, dan harus ditutup posisi atau diselesaikan sebelum tanggal tersebut.

Fleksibilitas trading long dan short — Tidak perlu mengajukan kredit atau margin pinjaman seperti saham, futures secara alami mendukung posisi long (beli) dan short (jual).

Leverage adalah pedang bermata dua — Leverage dapat memperbesar keuntungan, tetapi juga memperbesar kerugian. Penting untuk menerapkan disiplin stop-loss dan take-profit yang ketat.

Risiko tanggung jawab tak terbatas — Berbeda dengan saham yang kerugiannya terbatas pada modal yang diinvestasikan, futures hanya memerlukan margin, dan dalam kondisi ekstrem bisa mengalami kerugian melebihi modal awal, bahkan memerlukan penambahan margin atau forced liquidation.

Biaya transaksi intraday rendah — Dibandingkan saham, biaya komisi futures lebih murah, cocok untuk strategi trading aktif.

Oleh karena itu, memiliki sistem trading yang lengkap dan dapat dijalankan adalah fondasi keuntungan futures. Hanya modal dan peluang tidak cukup; disiplin dan sistem adalah kunci kemenangan.

Lima, Sembilan Langkah Inti dalam Trading Futures

Langkah pertama: Bangun pemahaman dasar tentang pasar futures

Trader pemula harus memahami beberapa konsep dasar: kontrak futures memiliki batas waktu kedaluwarsa; hanya perlu membayar margin untuk mengendalikan seluruh kontrak; posisi long dan short keduanya bisa dilakukan; harga transparan dan terbuka. Karakteristik ini menentukan gaya dan risiko trading futures.

Langkah kedua: Tentukan gaya trading Anda

Investor harus refleksi mendalam tentang kepribadian dan pengalaman mereka. Investor jangka panjang mungkin tidak cocok menjadikan futures sebagai alat utama, lebih cocok untuk hedging risiko. Trader jangka pendek mungkin lebih cocok dengan volatilitas dan leverage futures. Memahami kemampuan risiko dan waktu yang bisa diinvestasikan adalah langkah awal.

Langkah ketiga: Pilih platform trading yang sesuai

Pertimbangkan: apakah platform mendukung instrumen yang ingin diperdagangkan; kecepatan update harga; biaya transaksi; stabilitas platform; regulasi dan lisensi. Pasar domestik terbatas pada produk seperti indeks dan saham futures, sedangkan pasar internasional menawarkan beragam. Perbedaan leverage, ukuran transaksi minimum, dan margin harus dipilih sesuai dana yang dimiliki.

Langkah keempat: Manfaatkan simulasi trading untuk verifikasi

Sebelum menggunakan uang nyata, lakukan pengujian berulang di lingkungan simulasi. Simulasi membantu memahami proses order, analisis teknikal, dan penggunaan alat manajemen risiko tanpa risiko kehilangan uang. Langkah ini sangat penting—banyak kesalahan di trading nyata bisa dideteksi lebih awal melalui simulasi.

Langkah kelima: Tentukan instrumen trading

Sebelum masuk, pelajari karakteristik kontrak yang akan diperdagangkan. Volatilitas, likuiditas, dan korelasi berbeda-beda antar instrumen. Futures indeks memiliki likuiditas terbaik dan cocok untuk pemula; produk komoditas tunggal bisa lebih volatile. Disarankan pemula mulai dari instrumen dengan likuiditas tinggi dan volatilitas moderat.

Langkah keenam: Persiapkan margin yang cukup

Setiap broker futures memiliki persyaratan margin berbeda tergantung instrumen. Contohnya, futures indeks mungkin membutuhkan dana beberapa puluh ribu hingga puluhan ribu dolar. Yang penting, jangan gunakan seluruh modal untuk membeli satu kontrak futures. Sisihkan dana likuid yang cukup untuk menutupi margin tambahan jika diperlukan. Umumnya, saldo akun disarankan 3-5 kali lipat margin.

Langkah ketujuh: Pelajari sinyal pasar

Trader futures cenderung memilih kontrak dengan likuiditas tertinggi (biasanya kontrak bulan mendatang yang mendekati kedaluwarsa, kontrak jangka panjang kurang likuid). Sinyal pasar berasal dari berbagai dimensi:

Fundamental — Data ekonomi, sinyal kebijakan, prospek laba perusahaan.

Teknikal — Tren harga, level support/resistance, indikator teknikal.

Berita — Peristiwa penting, risiko geopolitik.

Menguasai sinyal ini membutuhkan pembelajaran dan observasi pasar yang berkelanjutan. Disarankan fokus pada satu dimensi terlebih dahulu, lalu berkembang.

Langkah kedelapan: Eksekusi keputusan trading long dan short

Strategi long: Saat investor memperkirakan harga aset akan naik, beli kontrak futures, dan jual saat harga naik untuk ambil keuntungan. Contohnya, prediksi harga minyak mentah akan naik, beli futures minyak; prediksi saham AS akan naik, beli futures S&P 500.

Strategi short: Saat memperkirakan harga aset akan turun, jual kontrak futures, dan beli kembali saat harga turun untuk ambil keuntungan. Contohnya, prediksi pasar saham overbought dan akan koreksi, jual futures indeks; prediksi harga komoditas utama akan turun, jual kontraknya.

Futures memudahkan posisi short—cukup kirim order jual, tanpa perlu pinjam saham atau bayar biaya pinjam. Ini keunggulan utama futures dibanding saham.

Langkah kesembilan: Tetapkan dan patuhi ketat stop-loss dan take-profit

Tak peduli seberapa yakin dengan analisis, selalu tetapkan level keluar sebelum masuk posisi. Disarankan pemula menetapkan stop-loss yang cukup ketat dan posisi kecil. Segera tutup posisi jika harga menyentuh stop-loss, jangan ragu atau berharap.

Take-profit juga penting—banyak trader kehilangan keuntungan karena serakah. Sesuaikan target take-profit sesuai gaya dan volatilitas instrumen. Seiring pengalaman, bisa secara bertahap sesuaikan jarak stop-loss dan take-profit.

Enam, Keunggulan dan Kelemahan Trading Futures

Keunggulan utama trading futures

Leverage, efisiensi modal tinggi — Mengendalikan kontrak bernilai besar dengan modal kecil, memungkinkan keuntungan besar dari modal kecil. Contohnya, margin 10.000 TWD bisa mengontrol kontrak bernilai 50-100 juta TWD.

Fleksibilitas posisi long dan short — Berbeda dengan pasar saham yang utama beli dan harap naik, futures mendukung posisi short dengan mudah, memberi peluang profit di semua kondisi pasar.

Alat lindung nilai risiko — Investor bisa melakukan short futures untuk lindung nilai posisi spot mereka. Contohnya, memegang saham dan khawatir koreksi jangka pendek, jual futures indeks untuk hedging.

Likuiditas tinggi, transparansi transaksi — Pasar futures internasional aktif, mekanisme penemuan harga lengkap, spread biasanya kecil. Sangat menguntungkan untuk investor besar.

Biaya transaksi rendah — Biaya komisi futures jauh lebih murah daripada saham, cocok untuk trading aktif.

Risiko utama trading futures

Leverage sebagai pedang bermata dua — Leverage memperbesar keuntungan, tapi juga kerugian. Kesalahan analisis bisa berakibat kerugian besar.

Risiko tanggung jawab tak terbatas — Berbeda dengan saham yang kerugiannya terbatas modal, futures bisa menyebabkan kerugian melebihi margin, bahkan memerlukan penambahan dana darurat.

Risiko forced settlement — Setiap kontrak memiliki tanggal kedaluwarsa. Jika tidak diperhatikan, bisa terkena forced liquidation atau pengiriman, menyebabkan kerugian tak terduga.

Volatilitas tinggi — Harga futures sering berfluktuasi lebih besar dari harga spot. Pemula mudah kehilangan kendali dan melanggar disiplin.

Persyaratan masuk dan keahlian profesional — Meskipun margin relatif kecil, futures melibatkan kontrak kompleks, manajemen risiko, dan pengetahuan pasar yang tinggi.

Standar kontrak tetap — Futures adalah kontrak standar, jumlah, tanggal kedaluwarsa, dan margin relatif tetap. Ada varian mini dan mikro, tapi fleksibilitasnya tidak sefleksibel pasar spot.

Karena itu, futures cocok untuk investor berpengalaman, sadar risiko, dan mampu menjalankan disiplin ketat.

Tujuh, CFD: Solusi Perantara Gabungan Keunggulan Futures dan Spot

Contract For Difference (CFD) adalah instrumen derivatif keuangan yang berada di antara futures dan spot. CFD secara esensial adalah kontrak antara dua pihak berdasarkan harga spot aset, di mana keuntungan dan kerugian diselesaikan melalui selisih harga jual dan beli. Proses ini tidak melibatkan pengiriman fisik, dan investor tidak perlu benar-benar memegang aset dasar.

Keunggulan CFD dibanding futures

Beragam instrumen trading — Pasar futures karena regulasi dan likuiditas terbatas, menawarkan pilihan terbatas. Platform CFD biasanya menyediakan ratusan instrumen, termasuk saham, forex, kripto, komoditas, dan pasar lain, jauh lebih banyak.

Aturan trading lebih fleksibel — CFD tidak memiliki tanggal kedaluwarsa paksa, bisa dipertahankan terus-menerus tanpa khawatir rollover atau pengiriman. Spesifikasi kontrak juga fleksibel, investor bisa memilih volume trading sesuai dana (misalnya 0.01 lot sampai 30 lot).

Leverage dapat disesuaikan — Leverage futures biasanya tetap dari bursa, sedangkan CFD menawarkan leverage yang bisa diatur (dari 1x sampai 200x), sesuai risiko yang diambil.

Biaya masuk lebih rendah — Karena leverage lebih fleksibel, margin yang diperlukan biasanya lebih kecil, cocok untuk trader ritel.

Poin utama operasional CFD

Pertama: Kendali leverage adalah prioritas — CFD juga berisiko leverage. Tingkat leverage harus dipilih sesuai volatilitas instrumen. Forex yang rendah volatilitas bisa leverage lebih tinggi; saham dan komoditas volatil harus leverage lebih rendah untuk perlindungan modal.

Kedua: Buat rencana trading lengkap — Sebelum masuk, tetapkan logika masuk dan keluar, stop-loss, take-profit, dan patuhi. Jangan ubah rencana karena fluktuasi jangka pendek. Fleksibilitas CFD menuntut disiplin tinggi—tanpa batas waktu, trader bisa terjebak posisi tak terbatas atau sering mengubah posisi.

Delapan, Ringkasan Investasi Futures

Baik trading futures maupun CFD, trader sukses memiliki ciri umum:

  • Disiplin tinggi — Patuhi aturan yang sudah dibuat, jangan goyah oleh emosi atau fluktuasi pasar.
  • Pembelajaran berkelanjutan — Review rutin catatan trading, belajar dari keberhasilan dan kegagalan.
  • Prioritaskan manajemen risiko — Hitung potensi kerugian terlebih dahulu, baru potensi keuntungan.
  • Kualitas mental — Tetap tenang saat rugi, rendah hati saat untung.

Futures adalah pasar peluang tinggi dan risiko tinggi. Untuk pemula, mulai dari simulasi, gunakan modal kecil, dan bangun pengalaman secara bertahap adalah jalan paling aman. Ingat, tujuan utama trading bukanlah menang satu atau dua kali besar, tetapi konsisten menghasilkan keuntungan. Setelah tujuan ini jelas, semua keputusan trading akan menjadi lebih sederhana dan mantap.

Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan

Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)