Dalam tiga tahun, indeks S&P 500 melonjak 82%. Pada periode yang sama? Neraca Federal Reserve justru menyusut 27%. Kedengarannya agak bertentangan dengan pengetahuan umum, bukan?
Bagaimana pandangan pasar saat ini? Peluang penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin minggu ini mencapai 86%. Tapi ada masalah—tekanan ekonomi masih ada, dan rumor tentang kemungkinan pergantian pimpinan The Fed juga belum mereda. Faktor-faktor ini bercampur, membuat arah kebijakan semakin tidak jelas.
Teori tradisional dipatahkan?
Pasar saham tetap sangat kuat selama periode pengetatan kuantitatif, benar-benar mengguncang pemahaman banyak orang. Dulu semua orang berpikir, jika bank sentral memperketat likuiditas, pasar saham pasti melemah.
Data dari Charlie Bilello jelas: S&P memang naik, dan cukup tajam.
Apa artinya ini? Logika pergerakan pasar mungkin lebih rumit daripada apa yang tertulis di buku teks. Pengetatan likuiditas tidak selalu berarti pasar bearish, yang terpenting adalah bagaimana variabel lain berperan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
17 Suka
Hadiah
17
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
MetaverseVagrant
· 18jam yang lalu
哈,又来了,教科书又被打脸了
Ekonom melihat S&P naik 82%, Federal Reserve mengurangi tabelnya sebanyak 27%, berapa putaran otaknya harus berputar ya. Penurunan suku bunga akan datang lagi, tapi tekanannya masih ada? Ini benar-benar tidak masuk akal.
Likuiditas yang ketat di pasar saham tetap melonjak dengan hebat, apa artinya nih…… artinya semua yang kamu pelajari dulu mungkin sudah usang.
Lihat AsliBalas0
QuietlyStaking
· 12-09 18:25
Saya pernah melihat pola ini, begitu ekspektasi penurunan suku bunga muncul langsung meroket, tapi ketika benar-benar turun malah anjlok.
Lihat AsliBalas0
ChainSpy
· 12-09 18:25
Ini benar-benar aneh, pengetatan tapi masih naik? Buku pelajaran harus direvisi nih.
Lihat AsliBalas0
InscriptionGriller
· 12-09 18:22
Bingung, buku pelajaran seharusnya dibakar saja. Likuiditas mengetat tapi harga masih bisa naik segila ini, berarti para trader retail memang sudah berevolusi ya.
Lihat AsliBalas0
MevSandwich
· 12-09 18:20
Semua orang bilang pasar beruang karena pengetatan, tapi S&P malah langsung terbang, agak nggak masuk akal ya.
Dalam tiga tahun, indeks S&P 500 melonjak 82%. Pada periode yang sama? Neraca Federal Reserve justru menyusut 27%. Kedengarannya agak bertentangan dengan pengetahuan umum, bukan?
Bagaimana pandangan pasar saat ini? Peluang penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin minggu ini mencapai 86%. Tapi ada masalah—tekanan ekonomi masih ada, dan rumor tentang kemungkinan pergantian pimpinan The Fed juga belum mereda. Faktor-faktor ini bercampur, membuat arah kebijakan semakin tidak jelas.
Teori tradisional dipatahkan?
Pasar saham tetap sangat kuat selama periode pengetatan kuantitatif, benar-benar mengguncang pemahaman banyak orang. Dulu semua orang berpikir, jika bank sentral memperketat likuiditas, pasar saham pasti melemah.
Data dari Charlie Bilello jelas: S&P memang naik, dan cukup tajam.
Apa artinya ini? Logika pergerakan pasar mungkin lebih rumit daripada apa yang tertulis di buku teks. Pengetatan likuiditas tidak selalu berarti pasar bearish, yang terpenting adalah bagaimana variabel lain berperan.