Minggu depan, dunia keuangan akan menampilkan drama paling mendebarkan tahun ini!

The Fed sangat mungkin akan menembakkan “peluru” pemotongan suku bunga pertama, tapi kali ini berbeda—bukan hanya karena para anggota internal bertengkar hebat, yang lebih gila lagi adalah pada hari pengumuman keputusan tersebut, pasar berjangka utama dunia justru serempak “rebahan”! Kamu bilang volatilitasnya bisa nggak gila?

**Waktu Dikunci: 72 Menit Kritis di Kamis Dini Hari**

Waktu Beijing Kamis dini hari pukul 3, keputusan suku bunga diumumkan. Setengah jam kemudian, Powell menggelar konferensi pers.

Pemotongan suku bunga 25 basis poin? Pasar memberi probabilitas 84%. Ini adalah perubahan arah pertama setelah siklus kenaikan suku bunga agresif, titik balik bersejarah.

Tapi masalah muncul—secara langka, internal The Fed pecah kongsi. Dari 12 anggota yang punya hak suara, 5 orang secara jelas menentang atau meragukan pemotongan suku bunga. Tingkat perpecahan seperti ini terakhir kali terjadi pada 2019.

Apa artinya? Setiap kata Powell mengandung “senjata”. Apakah ia akan bersikap dovish menenangkan pasar, atau tetap mempertahankan sikap hawkish? Konferensi pers ini langsung menentukan ritme dan ruang pemotongan suku bunga di 2025.

**Ledakan di Ruang Hampa: Pasar Menyambut Badai Saat “Mati Listrik”**

Yang paling gila—12 Desember, bursa saham AS dan Eropa libur penuh. Seluruh kontrak berjangka emas, minyak, forex, dan indeks saham di CME Group juga dihentikan perdagangan sepanjang hari.

Bayangkan situasinya: dini hari jam 3 The Fed melempar “bom besar”, tapi semua pasar berjangka dengan likuiditas terbaik tutup. Semua emosi tak punya tempat pelampiasan, baru akan meledak serentak saat buka pasar hari Jumat.

Spot emas dan forex mungkin akan mengalami pergerakan ekstrem. Pasar kripto? Keunggulan 24 jam non-stop kali ini harus menanggung seluruh gelombang kejut.

**Tiga Titik Observasi Mematikan**

Jangan cuma fokus pada jadi atau tidaknya pemotongan suku bunga, detail ini lebih mematikan:

1. Nada bicara Powell—yang dikhawatirkan, hard landing ekonomi atau inflasi kembali membara? Satu kata beda, harga emas bisa swing US$50.

2. Rahasia dot plot—para anggota memprediksi berapa kali pemotongan di 2025? Akan agresif atau irit seperti keluar odol? Angka ini lebih penting dari keputusan saat ini.

3. Volatilitas balasan saat pembukaan Jumat—setelah likuiditas kembali, emosi yang tertahan sehari sebelumnya akan meledak seketika. ETH, BTC, aset yang diperdagangkan 24 jam ini mungkin sudah lebih dulu mencerminkan ekspektasi pasar, apakah setelah buka pasar AS Jumat akan ada revisi arah?

Pasang sabuk pengaman, minggu ini siap-siap begadang.