Pembayaran kripto mungkin benar-benar akan masuk ke kehidupan sehari-hari.
WalletConnect Pay baru-baru ini meluncurkan solusi pembayaran yang memungkinkan pembayaran langsung dengan stablecoin saat membeli kopi di toko fisik atau berbelanja online. Pengalaman penggunaannya mirip dengan gesek kartu tradisional, tetapi biayanya bisa ditekan hingga sepersepuluh dari sebelumnya. Sistem ini menghubungkan lebih dari 700 dompet, 50 juta pengguna, dan aset bernilai miliaran dolar, agak mirip dengan jaringan Visa di dunia kripto.
Ada beberapa hal menarik dari pembaruan kali ini: dtcpay dari Singapura sudah memungkinkan merchant fisik menerima pembayaran stablecoin, lengkap dengan perangkat POS. Metode pembayarannya juga kekinian—scan kode QR, NFC, penukaran lintas chain otomatis, KYC langsung di dalam dompet, alur transaksinya bahkan lebih lancar daripada banyak kartu kredit. Dari data, volume transaksi tahunan platform ini mencapai $40 miliar, meliputi 50 juta pengguna dan 70 ribu aplikasi.
Bagi pemegang token $WCT, pertumbuhan volume pembayaran mungkin membawa dukungan nilai yang nyata. Jika di masa depan semua pembayaran on-chain harus divalidasi oleh node $WCT, logikanya mirip dengan jaringan SWIFT versi kripto. Fitur keamanan jaringan dan tata kelola akan membuat permintaan token semakin solid.
Sekarang berbagai dompet besar berlomba-lomba mengintegrasikan WalletConnect, mungkin karena melihat potensi ‘UnionPay on-chain’ ini. Jalur pembayaran selalu menjadi medan persaingan sengit—apakah peningkatan infrastruktur kali ini akan membawa peluang baru? Respons pasar patut terus diamati.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SandwichTrader
· 12-09 17:24
Sudah, sudah, satu lagi konsep pembayaran, kali ini benar-benar bisa diterapkan nggak?
Berita dompet kopi seperti ini sudah sering saya dengar, tunggu saja sampai nenek saya juga bisa beli sayur pakai stablecoin.
Biaya transaksi sepuluh kali lebih rendah memang terdengar enak, tapi masalah sebenarnya itu soal kepatuhan hukum... Di Singapura mungkin bisa jalan, di sini gimana?
50 juta pengguna terdengar banyak, tapi sebenarnya yang aktif tiap bulan ada berapa? Ini mah cuma euforia internal dunia kripto.
Logika $WCT saya suka, memang ada sedikit nuansa SWIFT, tapi syaratnya harus ada volume transaksi nyata yang mendukung.
Ada UnionPay, ada Visa, menurut saya ini judulnya lebih ke clickbait...
Tunggu dulu, biaya transaksi beneran bisa ditekan sampai sepersepuluh? Gimana caranya?
Lihat AsliBalas0
OnChainDetective
· 12-09 17:24
Tunggu, angka volume transaksi 40 miliar dolar AS itu dihitung dari mana? Sudah dicek buktinya di on-chain belum, jangan-jangan ada whale yang sedang melakukan wash trading untuk mengerek data?
Lihat AsliBalas0
unrekt.eth
· 12-09 17:21
Oke, kali ini benar-benar bukan sekadar gimmick, biaya transaksinya bisa dipotong sampai sepersepuluh, ini gila banget.
Lihat AsliBalas0
NFTArchaeologis
· 12-09 17:20
Penjelasanmu cukup menarik... Ini mirip dengan transformasi pembayaran internet di masa lalu. Bedanya, kali ini digantikan dengan settlement on-chain, biaya transaksinya ditekan hingga sepersepuluh, benar-benar mengenai titik sakitnya.
Namun tetap perlu dipertimbangkan—volume transaksi tahunan $40 miliar memang terdengar impresif, tapi jika dibagi ke 50 juta pengguna, rata-rata per orang berapa? Tetap harus melihat tingkat retensi merchant yang sebenarnya. Infrastruktur yang bagus memang keren, tapi yang terpenting adalah apakah bisa mempertahankan pengguna.
Pembayaran kripto mungkin benar-benar akan masuk ke kehidupan sehari-hari.
WalletConnect Pay baru-baru ini meluncurkan solusi pembayaran yang memungkinkan pembayaran langsung dengan stablecoin saat membeli kopi di toko fisik atau berbelanja online. Pengalaman penggunaannya mirip dengan gesek kartu tradisional, tetapi biayanya bisa ditekan hingga sepersepuluh dari sebelumnya. Sistem ini menghubungkan lebih dari 700 dompet, 50 juta pengguna, dan aset bernilai miliaran dolar, agak mirip dengan jaringan Visa di dunia kripto.
Ada beberapa hal menarik dari pembaruan kali ini:
dtcpay dari Singapura sudah memungkinkan merchant fisik menerima pembayaran stablecoin, lengkap dengan perangkat POS. Metode pembayarannya juga kekinian—scan kode QR, NFC, penukaran lintas chain otomatis, KYC langsung di dalam dompet, alur transaksinya bahkan lebih lancar daripada banyak kartu kredit. Dari data, volume transaksi tahunan platform ini mencapai $40 miliar, meliputi 50 juta pengguna dan 70 ribu aplikasi.
Bagi pemegang token $WCT, pertumbuhan volume pembayaran mungkin membawa dukungan nilai yang nyata. Jika di masa depan semua pembayaran on-chain harus divalidasi oleh node $WCT, logikanya mirip dengan jaringan SWIFT versi kripto. Fitur keamanan jaringan dan tata kelola akan membuat permintaan token semakin solid.
Sekarang berbagai dompet besar berlomba-lomba mengintegrasikan WalletConnect, mungkin karena melihat potensi ‘UnionPay on-chain’ ini. Jalur pembayaran selalu menjadi medan persaingan sengit—apakah peningkatan infrastruktur kali ini akan membawa peluang baru? Respons pasar patut terus diamati.