mengumpulkan lebih dari $500 juta dari investor termasuk Microsoft dan QIA, dengan mengandalkan cerita sensasional tentang “pembuat aplikasi AI” yang didukung oleh asisten mereka “Natasha.” Mereka mengklaim sistem mereka dapat membangun perangkat lunak secara otomatis. Kenyataannya, ada 700 manusia di India yang melakukan pekerjaan tersebut sementara para pendiri menjual ilusi otomatisasi.

Mereka memalsukan pendapatan, investor mulai menarik diri dan sekarang perusahaan tersebut bangkrut. Valuasi $2,5 miliar kini menjadi 0.

Penipuan skala penuh yang dikemas sebagai “AI.”

Saya tidak percaya kita sedang berada di gelembung AI, tapi saya memang berharap banyak omong kosong akan menghilang.