Rekap Kripto Mingguan Gate Ventures (8 Desember 2025)

TL;DR

• Bank of Japan mengambil sikap hawkish, dengan investor memperkirakan kemungkinan kenaikan suku bunga pada Desember, yang dapat menyebabkan tekanan jangka pendek pada carry trade.

• Data penting minggu ini termasuk keputusan suku bunga FOMC AS, perubahan pekerjaan ADP, dan lowongan kerja JOLTS.

• BTC stagnan di +0,04%, sementara ETH naik +2,27%. Namun, keduanya masih mengalami arus keluar ETF, dan sentimen tetap dalam zona “Extreme Fear”.

• Pasar rebound sebesar +3,9% hari ini, dipimpin oleh pergerakan kuat pada SUI dan LINK.

• SUI naik +17,7% setelah pengajuan Grayscale’s SUI Trust, sementara LINK naik +15,2%, didukung debut solid ETF Chainlink Grayscale, menandakan meningkatnya minat institusional.

• Aave dan CoW meluncurkan produk flash loan berbasis intent pertama, memperluas DeFi yang dapat diprogram.

• Galaxy berekspansi ke liquid staking institusional melalui akuisisi Alluvial.

• Grayscale meluncurkan ETF LINK dengan $41M dalam arus masuk, menyoroti tingginya minat terhadap eksposur altcoin yang teregulasi.

Tinjauan Makro

Bank of Japan mengambil sikap hawkish, investor memperkirakan kenaikan suku bunga pada Desember, yang dapat menyebabkan tekanan jangka pendek pada carry trade.

Pada 1 Desember, Gubernur Bank of Japan (BOJ) Kazuo Ueda menyatakan dalam pidatonya bahwa pro dan kontra kenaikan suku bunga akan dipertimbangkan pada pertemuan kebijakan moneter Desember. Pernyataan hawkish ini menjadikan pertemuan Desember sebagai fokus utama pasar keuangan. Ekspektasi pasar atas kenaikan suku bunga BOJ di Desember meningkat secara signifikan, menyebabkan apresiasi yen sebesar 0,4% dan penurunan sementara lebih dari 2% pada saham Jepang. Kenaikan yield obligasi pemerintah Jepang juga memberikan efek limpahan, karena yield Treasury AS naik 7 basis poin pada hari yang sama. Sejak 2022, Jepang mengalami tingkat inflasi yang terus tinggi. Namun, BOJ baru melakukan kenaikan suku bunga pertamanya pada 2024. Depresiasi yen baru-baru ini kemungkinan akan meningkatkan tekanan inflasi. Kenaikan suku bunga lebih awal oleh BOJ dapat membantu mengurangi risiko inflasi yang menjadi “tidak terkendali”.

Sikap hawkish BOJ dan potensi aksi lanjutan telah menciptakan tekanan jangka pendek pada carry trade. Masih terdapat kesenjangan signifikan antara nilai tukar yen dan selisih suku bunga AS-Jepang, menyisakan ruang untuk apresiasi yen lebih lanjut. Carry trade berbasis yen biasanya melibatkan peminjaman yen untuk diinvestasikan ke obligasi pemerintah jangka pendek atau simpanan berdenominasi mata uang G10, serta mata uang negara seperti Meksiko dan Brasil. Saat terjadi pembalikan carry trade, mata uang-mata uang ini sering mengalami tingkat guncangan tertentu. Carry trade secara lebih luas juga mencakup aset seperti saham, obligasi, dan emas, sehingga pembalikan carry trade dapat berdampak pada harga kelas aset tersebut. Jika unwinding carry trade yen berlanjut, hal ini dapat memberikan tekanan pada pasar obligasi pemerintah dan kredit korporasi di beberapa negara secara global.

Data penting minggu ini mencakup keputusan suku bunga FOMC AS, perubahan pekerjaan ADP, lowongan kerja JOLTs, dll. Walaupun pada pertemuan FOMC November lalu Ketua The Fed Jerome Powell menyatakan bahwa “penurunan suku bunga kebijakan lebih lanjut bukanlah suatu kepastian — jauh dari itu”, pasar saat ini memperkirakan pemangkasan suku bunga 25 bps pada pertemuan FOMC Desember minggu ini. Walaupun tekanan inflasi tetap ada, dengan inflasi harga konsumen AS meningkat menjadi 3,0% di September dan tarif memberikan kontribusi pada kenaikan harga lebih lanjut, suku bunga yang lebih rendah terutama akan menstimulasi pasar tenaga kerja yang lemah. Ini sangat penting setelah laporan payroll ADP mengindikasikan penurunan pekerjaan sektor swasta. (1, 2)

Deviasi antara yen dan selisih yield obligasi AS-Jepang cukup signifikan

DXY

Dolar AS turun lebih lanjut minggu lalu karena pasar membentuk konsensus bahwa pemangkasan suku bunga The Fed pada pertemuan FOMC Desember sangat mungkin terjadi. Indeks dolar turun di bawah $99 level pada Jumat lalu. (3)

Yield Obligasi AS 10-Tahun dan 30-Tahun

Yield obligasi AS jangka pendek dan panjang sama-sama naik minggu lalu, membentuk tren kenaikan. Hal ini didorong oleh data PCE yang lebih rendah dari perkiraan, memberikan lampu hijau bagi The Fed untuk memangkas suku bunga. (4)

Emas

Harga emas tetap di posisi tinggi sepanjang minggu lalu, diperdagangkan di atas level $4.150. Harga emas makin menguat karena optimisme pemangkasan suku bunga The Fed. (5)

Tinjauan Pasar Kripto

1. Aset Utama

Harga BTC

Harga ETH

Rasio ETH/BTC

BTC bergerak stabil hanya dengan kenaikan marginal +0,04%, sementara ETH mengungguli dengan kenaikan +2,27% minggu lalu.

Arus ETF tetap negatif, ETF BTC mencatat arus keluar bersih sebesar $87,7 juta minggu lalu, dan ETF ETH mencatat arus keluar sebesar $65,59 juta. (6)

Meski ETH relatif kuat, dengan rasio ETH/BTC naik 2,3% menjadi 0,034, sentimen secara keseluruhan tetap lemah: Indeks Fear & Greed masih berada di zona “Extreme Fear” pada level 20. (7)

2. Total Kapitalisasi Pasar

Total Kapitalisasi Pasar Kripto

Total Kapitalisasi Pasar Kripto Tidak Termasuk BTC dan ETH

Total Kapitalisasi Pasar Kripto Tidak Termasuk 10 Teratas

Total kapitalisasi pasar pada dasarnya stagnan di -0,02%, tetapi kelemahan masih terlihat di bawah permukaan.

Jika BTC dan ETH dikeluarkan, pasar turun 1,1%, dan segmen altcoin yang lebih luas (tidak termasuk 10 teratas) turun lebih dalam -3,88%, menyoroti bahwa likuiditas aset altcoin terus memburuk minggu lalu.

3. Kinerja 30 Aset Kripto Teratas

Sumber: Coinmarketcap dan Gate Ventures, per 8 Des 2025

Pasar rebound pagi ini dengan kenaikan rata-rata 3,9%, dipimpin oleh SUI, BCH, dan LINK.

SUI unggul dengan lonjakan +17,7%, didorong terutama oleh pengajuan Grayscale untuk SUI Trust, menyusul peluncuran SUI ETP 21Shares baru-baru ini di Nasdaq. Pengajuan beruntun ini menandakan meningkatnya minat institusional dan kepercayaan pada Sui sebagai Layer-1 terdepan menjelang 2025. (8)

LINK melonjak 15,2%, didukung debut kuat ETF spot Chainlink Grayscale di AS. Dana ini dibuka dengan $41M arus masuk bersih dan $13M volume hari pertama, melampaui peluncuran ETF Solana dan menandakan minat investor terhadap eksposur altcoin teregulasi masih tetap ada meskipun pasar baru-baru ini lesu. (9)

Sorotan Utama Kripto

1. Aave dan CoW meluncurkan produk flash loan berbasis intent pertama untuk memperluas DeFi yang dapat diprogram

Aave Labs memperluas kemitraan dengan CoW Swap dengan mengarahkan semua fungsi swap, collateral swap, debt swap, dan repayment di Aave.com melalui jaringan solver MEV-protected milik CoW Protocol. Langkah ini menyatukan manajemen siklus hidup pinjaman ke dalam satu antarmuka sekaligus menurunkan biaya gas dan melindungi pengguna dari frontrunning. Kolaborasi ini juga memperkenalkan produk flash loan berbasis intent, memungkinkan arbitrase, refinancing, dan otomatisasi lebih efisien. Dengan volume bulanan CoW mencapai $10B , Aave berencana memperluas integrasi ke rangkaian alat eksekusi berbasis intent yang lebih luas. (1)

2. Galaxy berekspansi ke liquid staking institusional dengan akuisisi Alluvial

Galaxy mengakuisisi Alluvial Finance, menjadi Perusahaan Pengembang di balik Liquid Collective seiring permintaan liquid staking institusional yang meningkat. Liquid Collective, yang asetnya naik tiga kali lipat menjadi sekitar $1B pada 2025, menawarkan liquid staking kelas perusahaan untuk ETH dan SOL serta menyediakan token yang dapat digunakan di trading, manajemen kolateral, dan strategi onchain. Kesepakatan ini membawa tim engineering dan alat integrasi staking Alluvial ke dalam Galaxy, memperkuat infrastruktur institusional di bidang trading, kustodian, dan staking. Liquid Collective akan tetap beroperasi secara independen di bawah model tata kelola The Liquid Foundation. (2)

3. Grayscale meluncurkan ETF LINK dengan $41M arus masuk, menunjukkan minat pada eksposur altcoin teregulasi

ETF Chainlink milik Grayscale diluncurkan dengan $41M arus masuk hari pertama dan $13M volume perdagangan, debut solid yang menyoroti minat institusional terhadap eksposur altcoin teregulasi. Analis mencatat bahwa meskipun ETF kini memegang $64M aset, peluncurannya kuat namun bukan “blockbuster”, terutama karena LINK masih turun 39% dalam setahun terakhir meski baru saja rebound. Debut ini menegaskan bahwa aset long-tail seperti Chainlink dapat memperoleh daya tarik dalam bentuk ETF saat investor mencari akses yang patuh regulasi ke infrastruktur oracle terdesentralisasi. (3)

Kesepakatan Ventura Utama

1. Pantera memimpin $17M Seed untuk platform transfer stablecoin lintas batas Fin

Fin mengumpulkan putaran $17M Seed yang dipimpin Pantera Capital dengan Sequoia, Samsung Next, dan investor lain untuk mengembangkan aplikasi berbasis stablecoin guna transfer lintas batas bernilai tinggi secara instan. Dirancang untuk menghilangkan friksi transfer kawat tradisional dan batasan aplikasi pembayaran, Fin menargetkan bisnis yang memindahkan dana besar dengan biaya lebih rendah. Seiring stablecoin mendapat kejelasan regulasi dan adopsi institusional, putaran ini mencerminkan permintaan akan jalur pembayaran global yang lebih sederhana dan dapat diakses, dibangun secara native di infrastruktur digital dollar. (4)

2. Ostium mengamankan $20M Series A untuk memperbesar perdagangan RWA dan crypto perpetuals

Ostium mengumpulkan putaran $20M Series A yang dipimpin General Catalyst dan Jump Crypto bersama Coinbase Ventures, Wintermute, GSR, dan investor lain untuk memperbesar exchange terdesentralisasi yang menawarkan perpetuals pada saham, logam, energi, dan aset kripto. Diposisikan sebagai platform bergaya pialang, bukan murni DEX kripto, Ostium menargetkan pengguna ritel non-AS yang ingin mengakses pasar AS. Seiring meningkatnya permintaan derivatif RWA global berleverage tinggi, putaran ini mencerminkan minat pada perps sebagai gerbang perdagangan ritel generasi berikutnya. (5)

3. Digital Asset mengumpulkan $50M Strategic Round untuk memperbesar Canton Network

Digital Asset mendapatkan putaran $50M Strategic Round yang dipimpin BNY, iCapital, Nasdaq, dan S&P Global bersama investor lain untuk mempercepat ekspansi Canton Network, L1 permissionless yang dibangun untuk pasar keuangan teregulasi. Mendukung triliunan RWA ter-tokenisasi dan lebih dari 600 peserta institusional, Canton berfokus pada kepatuhan dan privasi yang dapat dikonfigurasi. Seiring keuangan tradisional bergerak menuju blockchain teregulasi yang interoperabel, putaran ini menyoroti meningkatnya permintaan atas infrastruktur penyelesaian kelas institusional. (6)

Metri Pasar Ventura

Jumlah kesepakatan yang ditutup minggu lalu sebanyak 23, dengan DeFi memiliki 11 kesepakatan, mewakili 48% dari total kesepakatan. Sementara itu, Infra memiliki 8 (35%) dan Social 1 (4%).

Ringkasan Kesepakatan Ventura Mingguan, Sumber: Cryptorank dan Gate Ventures, per 08 Des 2025

Total pendanaan yang diumumkan minggu lalu sebesar $215 juta, 21% (5/23) kesepakatan minggu lalu tidak mengungkapkan jumlah dana yang dikumpulkan. Pendanaan terbesar berasal dari sektor Infra dengan $124 juta. Kesepakatan paling didanai: Gonka $50 juta, Canto Network $25 juta.

Ringkasan Kesepakatan Ventura Mingguan, Sumber: Cryptorank dan Gate Ventures, per 08 Des 2025

Total pendanaan mingguan naik menjadi $215M untuk minggu pertama Des-2025, naik 31% dibandingkan minggu sebelumnya. Pendanaan mingguan minggu lalu naik 63% year-over-year untuk periode yang sama.

Tentang Gate Ventures

Gate Ventures, lengan modal ventura dari Gate.com, berfokus pada investasi di infrastruktur terdesentralisasi, middleware, dan aplikasi yang akan membentuk ulang dunia di era Web 3.0. Bekerja sama dengan pemimpin industri di seluruh dunia, Gate Ventures membantu tim dan startup menjanjikan yang memiliki ide dan kapabilitas untuk mendefinisikan ulang interaksi sosial dan finansial.
Website | Twitter | Medium | LinkedIn

Konten di sini tidak merupakan penawaran, ajakan, atau rekomendasi .** Anda selalu harus mencari nasihat profesional independen sebelum membuat keputusan investasi apa pun. Harap diperhatikan bahwa Gate Ventures dapat membatasi atau melarang penggunaan seluruh atau sebagian layanan dari lokasi yang dibatasi. Untuk informasi lebih lanjut, silakan baca perjanjian pengguna yang berlaku.

Referensi:

1. S&P Global Weekly Ahead Economic Data,

2. Deviasi antara yen dan selisih yield obligasi pemerintah AS-Jepang, TradingView,

3. DXY Index, TradingView,

4. US 10 Year Bond Yield, TradingView,

5. Harga Emas, TradingView,

6. BTC & ETH ETF Inflow,

7. BTC Greed and Fear Index,

8. Sui Grayscale ETF Filing,

9. LINK Grayscale ETF Debut,

10. Aave dan CoW meluncurkan produk flash loan berbasis intent pertama untuk memperluas DeFi yang dapat diprogram,
    

11. Galaxy berekspansi ke liquid staking institusional dengan akuisisi Alluvial,

12. Grayscale meluncurkan ETF LINK dengan $41M arus masuk, menunjukkan minat pada eksposur altcoin teregulasi,

13. Pantera memimpin $17M Seed untuk platform transfer stablecoin lintas batas Fin,

14. Ostium mengamankan $20M Series A untuk memperbesar perdagangan RWA dan crypto perpetuals,

15. Digital Asset mengumpulkan $50M Strategic Round untuk memperbesar Canton Network,