Senin setelah pasar saham AS dibuka, pergerakannya cukup kuat, Nasdaq sempat melonjak 2% sepanjang hari, S&P 500 juga naik 1,3%, emas bahkan melonjak ke $4100 per ons, dengan kenaikan sebesar 2,5%. Apa penyebabnya? Kongres Senat AS akhirnya mencapai konsensus mengenai masalah penghentian pemerintah.

Namun yang lebih menarik perhatian adalah langkah baru dari regulator. Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas AS (CFTC) sedang merancang langkah besar—kerangka kebijakan tokenisasi jaminan diperkirakan akan diterapkan awal tahun depan. Kebijakan ini mungkin akan memungkinkan stablecoin digunakan sebagai jaminan yang memenuhi syarat di pasar derivatif, dengan pilot project pertama kemungkinan besar akan dilakukan di Clearing House AS, tentu dengan persyaratan pengawasan yang lebih ketat dan pengungkapan informasi yang lengkap.

Pelaksana sementara kepala CFTC, Caroline Pham, baru-baru ini mengonfirmasi rumor dari luar: mereka sedang berkomunikasi langsung dengan platform yang diawasi, berencana meluncurkan perdagangan spot cryptocurrency paling cepat bulan depan, bahkan termasuk produk leverage. Pham telah mengadakan pertemuan dengan bursa kontrak yang dimiliki oleh raksasa keuangan seperti CME, Cboe Futures, dan ICE Futures (DCM).

Yang menarik, sebenarnya Kongres belum secara resmi memberi wewenang kepada CFTC untuk mengatur pasar spot crypto, namun langkah Pham ini langsung menggunakan ketentuan yang ada dalam Undang-Undang Perdagangan Komoditas. Dia menyatakan bahwa mereka akan terus mendorong legislasi yang memperjelas hal ini di Kongres, sekaligus menerapkan rekomendasi dari Laporan Kelompok Kerja Pasar Aset Digital Presiden.

Selain itu, analis ETF Bloomberg, Eric Balchunas, mengungkapkan bahwa 21Shares baru saja mengajukan formulir baru 8(a) ke SEC—menunjukkan bahwa integrasi antara lembaga keuangan tradisional dan bidang kripto masih terus mempercepat.