Baru saja bersiap mematikan komputer, pesan muncul secara tiba-tiba—seorang mantan Presiden AS kembali melontarkan komentar di media sosial. Saat ini ETH terjebak di posisi kunci 3650, apakah malam ini akan langsung menembus 3750, atau malah berbalik turun ke 3520? Saya akan berbagi pengamatan saya tentang pasar terbaru dengan Anda.

Pertama, mari bahas dari sisi berita.

Tweet tersebut menyebutkan tentang kebijakan tarif dan masalah pengeluaran pemerintah, mengatakan "putusan Mahkamah Agung menyebabkan keuangan membakar tambahan 3 triliun". Anda mungkin merasa ini tidak terkait dengan dunia kripto, tetapi sebenarnya pasar crypto sangat sensitif terhadap ketidakpastian kebijakan semacam ini. Melihat tren 2022, setiap kali muncul pernyataan serupa, Bitcoin cenderung turun, tetapi ETH sering menunjukkan reaksi yang berbeda—karena semakin buruk kondisi keuangan tradisional, konsep desentralisasi semakin diminati.

Yang menarik lagi adalah dinamika di blockchain: dalam dua jam terakhir, ada 12.000 ETH yang ditarik dari berbagai bursa besar. Pada saat seperti ini, para whale diam-diam membangun posisi, sementara trader ritel masih bingung apakah harus melakukan stop loss. Kebisingan dari sisi kebijakan kadang justru menjadi sinyal masuknya uang pintar.

Selanjutnya, mari lihat dari sisi teknikal.

ETH dari 3055 terus naik hingga saat ini, dan saat ini sedang berjuang di antara 3650 dan 3750. Ada yang melihat MACD di atas garis nol membentuk death cross dan menjadi panik, mengira tren akan berbalik. Tapi jika dipikir lagi, death cross di atas garis nol biasanya adalah sinyal lanjutan kenaikan—seperti mendaki gunung dan beristirahat di tengah jalan, bukan berarti turun.

Yang penting adalah fokus pada posisi 3650—candlestick bullish besar minggu lalu dimulai dari level ini, dan saat ini ada sekitar 30.000 ETH yang menumpuk sebagai support di sana. Selama posisi ini bertahan, peluang untuk menembus 3750 malam ini cukup besar. Tapi jika turun di bawahnya, kemungkinan besar akan mencari buy zone di 3520.

Pasar ini, berita dan teknikal harus dilihat secara bersamaan. Saat ini, kebijakan memberi ruang imajinasi, dan dari sisi teknikal belum ada pelanggaran besar. Selanjutnya, tinggal siapa yang lebih cepat kehilangan kesabaran.