Diperkirakan bahwa amplitudo Bear Market Bitcoin di masa depan akan relatif moderat.

Diperkirakan bahwa besaran siklus bearish Bitcoin berikutnya akan lebih kecil dibandingkan siklus sebelumnya. Penurunan harga ke rentang 55.000 hingga 70.000 USD adalah fluktuasi periodik yang normal, bukan tanda-tanda keruntuhan sistemik. Meskipun fokus pasar saat ini adalah seberapa tinggi Bitcoin bisa naik dalam bull run ini, mempersiapkan perubahan pasar di masa depan juga sangat penting. Analisis ini didasarkan pada siklus sejarah, indikator valuasi on-chain, dan fundamental Bitcoin, bertujuan untuk memanfaatkan data dan model matematis untuk memprediksi titik terendah dari siklus bearish berikutnya. Ini bukan prediksi konkret, melainkan kerangka analisis. “Model siklus Bitcoin” adalah salah satu alat paling andal untuk mengidentifikasi titik terendah pasar, yang mengintegrasikan beberapa indikator on-chain untuk membangun rentang valuasi harga. Dari data sejarah, indikator “titik terendah siklus” dari model ini dapat dengan akurat menandai titik terendah makro: 160 USD pada tahun 2015, 3.200 USD pada tahun 2018, dan 15.500 USD pada akhir tahun 2022. Saat ini, indikator ini berada di 43.000 USD dan masih meningkat, yang dapat memberikan referensi untuk memprediksi titik terendah siklus berikutnya. Rasio MVRV (kapitalisasi pasar terhadap nilai nyata) menunjukkan bahwa dalam pasar bearish yang dalam, harga Bitcoin biasanya akan turun hingga 0,75 kali harga nyata, yaitu 25% di bawah biaya pemegang rata-rata. Tren pengurangan besaran pullback di pasar bearish menunjukkan bahwa pullback maksimum pada siklus bearish berikutnya mungkin sekitar 70%. Sebelum memprediksi titik terendah, menentukan puncak bull run sangat penting. Data sejarah menunjukkan bahwa puncak Bitcoin biasanya terjadi sekitar 2,5 kali harga nyata. Jika tren ini berlanjut, Bitcoin mungkin mencapai puncak 180.000 USD pada akhir tahun 2025. Mengikuti pola “puncak setahun sebelum titik terendah”, jika pada tahun 2027 terjadi penurunan 70% dari puncak, rentang titik terendah akan berada di antara 55.000 hingga 60.000 USD, yang sejalan dengan rentang konsolidasi tahun lalu. Biaya produksi Bitcoin (biaya listrik yang dibutuhkan untuk menambang satu Bitcoin) adalah titik jangkar nilai jangka panjang yang penting, secara historis pergerakan harganya sangat terkait dengan titik terendah pasar bearish. Setiap kali terjadi halving, biayanya akan meningkat dua kali lipat. Ini membentuk garis dasar harga yang terus meningkat. Saat ini, biaya produksi sekitar 70.000 USD, memberikan dukungan yang kuat bagi harga. Singkatnya, meskipun beberapa orang mengklaim “kali ini berbeda”, data selalu mengungkapkan pola yang mendasari. Meskipun partisipasi institusi dan finansialisasi telah mengubah struktur pasar, hal ini tidak menghilangkan karakteristik periodik. Semua tanda menunjukkan bahwa siklus bearish berikutnya akan lebih lembut, mencerminkan pasar yang lebih matang dan likuiditas yang lebih melimpah. Harga mungkin akan turun ke rentang 55.000 hingga 70.000 USD.