Dari Keruntuhan LIBOR ke SOFR: Mengapa Bunga Ini Penting untuk Portofolio Anda

Setelah krisis keuangan 2008, LIBOR (London Interbank Offered Rate) kehilangan kepercayaan total akibat skandal manipulasi. Kini, Federal Reserve telah meluncurkan penggantinya: SOFR (Secured Overnight Financing Rate), angka yang tampaknya membosankan ini sebenarnya mengisyaratkan pertarungan antara keuangan tradisional dan pasar kripto.

Apa itu SOFR? Versi Santai

SOFR adalah suku bunga untuk meminjam dana semalam dengan menggunakan obligasi pemerintah AS sebagai jaminan di antara bank-bank. Setiap pagi pukul 8 (waktu timur AS), Federal Reserve Bank of New York menghitung dan menerbitkan berdasarkan data transaksi nyata lebih dari 1 triliun dolar AS dari hari sebelumnya.

Perbedaan kunci: LIBOR adalah kutipan antar bank (perkiraan subjektif), SOFR adalah data transaksi aktual (objektif dan dapat dipercaya). Ini seperti saham yang beralih dari kutipan pembuat pasar ke perdagangan di bursa secara langsung, transparansi meningkat pesat.

Mengapa SOFR begitu penting?

Sisi keuangan tradisional:

• Pinjaman perusahaan, hipotek, obligasi, swap suku bunga - suku bunga dari instrumen keuangan ini semuanya terkait dengan SOFR
• Sejak 2023, LIBOR telah hampir dihapuskan, SOFR menjadi standar baru

Inspiras untuk Pasar Kripto：

• SOFR naik → pinjaman menjadi mahal → investor beralih ke aset stabil (obligasi) → tekanan aliran keluar aset berisiko (termasuk BTC/ETH) meningkat
• SOFR turun → likuiditas melimpah → dana mungkin mengalir ke aset berisiko tinggi → menguntungkan pasar kripto

Data verifikasi: Selama periode kenaikan suku bunga agresif Federal Reserve pada tahun 2023, SOFR sempat mencapai puncak 5,3%, yang kebetulan bertepatan dengan musim dingin di pasar kripto. Sebaliknya, baru-baru ini SOFR mengalami penurunan, dan sentimen pasar juga mulai pulih.

Bagaimana cara bermain Futures SOFR?

CME Exchange menyediakan kontrak berjangka SOFR, yang dibagi menjadi dua jenis yaitu kontrak bulan Januari dan kontrak bulan Maret. Hedge fund dan lembaga besar menggunakannya untuk:

• Biaya Terkunci: Bank khawatir suku bunga meningkat, membeli futures untuk melindungi diri mereka
• Taruhkan Masa Depan: Trader memperkirakan langkah berikutnya dari Federal Reserve berdasarkan harga futures
• Membangun Pengganti LIBOR: Banyak kontrak lama membangun tolok ukur harga baru berdasarkan data futures SOFR.

SOFR vs Benchmark Suku Bunga Lain

Inspirasi Di Dalam Rantai

Evolusi SOFR mencerminkan pergeseran dari keuangan tradisional menuju arah transparansi dan berbasis data, yang merupakan inti dari konsep blockchain. Ketika LIBOR runtuh akibat manipulasi manusia, SOFR mendapatkan kembali kepercayaannya melalui data transaksi yang nyata + verifikasi pihak ketiga—logika ini, Web3 sedang membentuk kembali keuangan.

Jika Anda mengikuti indikator makro, pergerakan harga futures SOFR dapat mencerminkan ekspektasi kebijakan Federal Reserve 1-2 minggu sebelumnya, secara tidak langsung mengarahkan preferensi risiko pasar kripto.