Pada upacara penghargaan Global Islamic Finance Awards (GIFA) 2025, OCBC Al-Amin meraih "Penghargaan Keberlanjutan Keuangan Islam (Islamic Financial Sustainability Award)". Penghargaan ini tidak hanya mencerminkan inovasi berkelanjutan dan praktik tanggung jawab OCBC Group dalam bisnis perbankan Islam, tetapi juga semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin di bidang keuangan berkelanjutan.
I. OCBC Al-Amin: Pelopor Keuangan Berkelanjutan Jangka Panjang
Sebagai anak perusahaan perbankan Islam milik penuh OCBC Bank, OCBC Al-Amin telah berkomitmen untuk mempromosikan inovasi keuangan dan pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan dengan mematuhi prinsip-prinsip syariah. Lembaga ini mengusung filosofi "keuangan untuk kebaikan", dengan terus meluncurkan serangkaian solusi keuangan inovatif yang berfokus pada tiga dimensi inti: lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG).
Misalnya, OCBC Al-Amin telah meluncurkan produk seperti Pembiayaan Sukuk Hijau (Green Sukuk Financing) dan Pembiayaan Rumah Berkelanjutan (Sustainable Home Financing) untuk membantu perusahaan dan pelanggan individu dalam melakukan transisi rendah karbon, sambil mempertimbangkan keuntungan dan tanggung jawab sosial. Model keuangan "keuntungan dan nilai yang seimbang" ini adalah salah satu alasan penting mengapa mereka menerima penghargaan.
Dua, Status Industri Penghargaan GIFA
GIFA (Global Islamic Finance Awards) didirikan pada tahun 2011, merupakan salah satu penghargaan keuangan Islam yang paling berpengaruh di dunia, dikenal sebagai "Oscar di dunia keuangan Islam". Penghargaan ini bertujuan untuk mengakui lembaga dan individu yang telah mencapai prestasi luar biasa dalam industri perbankan Islam global, serta mendorong pembangunan berkelanjutan dan inovasi.
OCBC Al-Amin menonjol dalam pemilihan tahun 2025, terutama berkat tiga aspek berikut:
Investasi keuangan hijau yang berkelanjutan:
OCBC Al-Amin telah memberikan lebih dari 1 miliar dolar AS untuk proyek pembiayaan hijau dan berkelanjutan selama tiga tahun terakhir, mencakup bidang energi terbarukan, transportasi bersih, dan pertanian berkelanjutan.
Kerangka Keuangan Shariah yang Inovatif:
Bank-bank mengembangkan serangkaian produk keuangan yang fleksibel, transparan, dan berbagi risiko dengan mengoptimalkan model Mudarabah (bagi hasil) dan Ijarah (sewa), sambil mempertimbangkan kepatuhan agama dan efisiensi keuangan modern.
Praktik tanggung jawab sosial yang kuat:
Melalui platform “Sadaqah Plus”, OCBC Al-Amin menginvestasikan sebagian dari profitnya ke proyek sosial, untuk bidang pendidikan, kesehatan, dan lingkungan hidup, benar-benar mencapai win-win antara inklusi keuangan dan keberlanjutan sosial.
Tiga, Keuangan Berkelanjutan: Dari Konsep ke Praktik
Kesuksesan OCBC Al-Amin didukung oleh tren bersama di industri keuangan global—Keuangan Berkelanjutan (Sustainable Finance) semakin menjadi arus utama. Menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, pembatasan sumber daya, dan keadilan sosial, peran industri perbankan beralih dari "perantara modal" menjadi "penggerak nilai berkelanjutan".
Dalam konteks ini, keuangan Islam yang menekankan Investasi Etis dan Pembagian Risiko secara alami selaras dengan prinsip-prinsip ESG, menjadi kekuatan penting dalam mendorong transformasi hijau.
OCBC Al-Amin mengintegrasikan prinsip ESG ke dalam strategi bisnis, tidak hanya meluncurkan pinjaman hijau dan Sukuk, tetapi juga menerapkan program operasi nol karbon (Net Zero Initiative) secara internal, dengan mengurangi jejak karbon, meningkatkan efisiensi energi, dan mengoptimalkan rantai pasokan untuk mencapai lingkaran keuangan yang berkelanjutan secara nyata.
Empat, Prospek Masa Depan: Memimpin Arah Baru Keuangan Islam Regional
Melihat ke depan, OCBC Al-Amin menyatakan akan terus memperdalam investasi di bidang Keuangan Islam Berkelanjutan (Sustainable Islamic Finance). Bank merencanakan:
Memperluas skala pembiayaan hijau, dengan target untuk melebihi 2,5 miliar dolar AS sebelum tahun 2027;
Memperkuat kerjasama regional, bersama dengan lembaga keuangan negara-negara ASEAN untuk membangun kerangka keuangan hijau lintas batas;
Mendorong transformasi digital, meningkatkan transparansi dan efisiensi keuangan Islam melalui blockchain dan kontrak pintar.
Selain itu, OCBC Al-Amin juga berencana untuk bekerja sama dengan lembaga pendidikan untuk melatih generasi baru profesional keuangan Islam, memperkuat ekosistem talenta industri, dan memastikan bahwa konsep keberlanjutan dapat benar-benar diwujudkan.
Lima, Kesimpulan
OCBC Al-Amin memenangkan Penghargaan GIFA untuk Keberlanjutan Keuangan Islam 2025, yang bukan hanya merupakan pengakuan atas komitmen mereka terhadap keberlanjutan selama sepuluh tahun terakhir, tetapi juga merupakan penekanan pada arah transformasi keuangan di masa depan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
OCBC Al-Amin memenangkan Penghargaan GIFA untuk Keberlanjutan Keuangan Islam 2025
Pada upacara penghargaan Global Islamic Finance Awards (GIFA) 2025, OCBC Al-Amin meraih "Penghargaan Keberlanjutan Keuangan Islam (Islamic Financial Sustainability Award)". Penghargaan ini tidak hanya mencerminkan inovasi berkelanjutan dan praktik tanggung jawab OCBC Group dalam bisnis perbankan Islam, tetapi juga semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin di bidang keuangan berkelanjutan.
I. OCBC Al-Amin: Pelopor Keuangan Berkelanjutan Jangka Panjang
Sebagai anak perusahaan perbankan Islam milik penuh OCBC Bank, OCBC Al-Amin telah berkomitmen untuk mempromosikan inovasi keuangan dan pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan dengan mematuhi prinsip-prinsip syariah. Lembaga ini mengusung filosofi "keuangan untuk kebaikan", dengan terus meluncurkan serangkaian solusi keuangan inovatif yang berfokus pada tiga dimensi inti: lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG).
Misalnya, OCBC Al-Amin telah meluncurkan produk seperti Pembiayaan Sukuk Hijau (Green Sukuk Financing) dan Pembiayaan Rumah Berkelanjutan (Sustainable Home Financing) untuk membantu perusahaan dan pelanggan individu dalam melakukan transisi rendah karbon, sambil mempertimbangkan keuntungan dan tanggung jawab sosial. Model keuangan "keuntungan dan nilai yang seimbang" ini adalah salah satu alasan penting mengapa mereka menerima penghargaan.
Dua, Status Industri Penghargaan GIFA
GIFA (Global Islamic Finance Awards) didirikan pada tahun 2011, merupakan salah satu penghargaan keuangan Islam yang paling berpengaruh di dunia, dikenal sebagai "Oscar di dunia keuangan Islam". Penghargaan ini bertujuan untuk mengakui lembaga dan individu yang telah mencapai prestasi luar biasa dalam industri perbankan Islam global, serta mendorong pembangunan berkelanjutan dan inovasi.
OCBC Al-Amin menonjol dalam pemilihan tahun 2025, terutama berkat tiga aspek berikut:
Tiga, Keuangan Berkelanjutan: Dari Konsep ke Praktik
Kesuksesan OCBC Al-Amin didukung oleh tren bersama di industri keuangan global—Keuangan Berkelanjutan (Sustainable Finance) semakin menjadi arus utama. Menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, pembatasan sumber daya, dan keadilan sosial, peran industri perbankan beralih dari "perantara modal" menjadi "penggerak nilai berkelanjutan".
Dalam konteks ini, keuangan Islam yang menekankan Investasi Etis dan Pembagian Risiko secara alami selaras dengan prinsip-prinsip ESG, menjadi kekuatan penting dalam mendorong transformasi hijau.
OCBC Al-Amin mengintegrasikan prinsip ESG ke dalam strategi bisnis, tidak hanya meluncurkan pinjaman hijau dan Sukuk, tetapi juga menerapkan program operasi nol karbon (Net Zero Initiative) secara internal, dengan mengurangi jejak karbon, meningkatkan efisiensi energi, dan mengoptimalkan rantai pasokan untuk mencapai lingkaran keuangan yang berkelanjutan secara nyata.
Empat, Prospek Masa Depan: Memimpin Arah Baru Keuangan Islam Regional
Melihat ke depan, OCBC Al-Amin menyatakan akan terus memperdalam investasi di bidang Keuangan Islam Berkelanjutan (Sustainable Islamic Finance). Bank merencanakan:
Selain itu, OCBC Al-Amin juga berencana untuk bekerja sama dengan lembaga pendidikan untuk melatih generasi baru profesional keuangan Islam, memperkuat ekosistem talenta industri, dan memastikan bahwa konsep keberlanjutan dapat benar-benar diwujudkan.
Lima, Kesimpulan
OCBC Al-Amin memenangkan Penghargaan GIFA untuk Keberlanjutan Keuangan Islam 2025, yang bukan hanya merupakan pengakuan atas komitmen mereka terhadap keberlanjutan selama sepuluh tahun terakhir, tetapi juga merupakan penekanan pada arah transformasi keuangan di masa depan.