Pasar Aset Kripto baru-baru ini menunjukkan Fluktuasi, dengan Ethereum dan Bitcoin menunjukkan tanda-tanda penyesuaian yang jelas. Dari sisi teknis, Bitcoin menghadapi resistensi di sekitar 11400 dolar, sementara Ethereum tertekan di sekitar 4230 dolar.

Grafik jam menunjukkan bahwa dua aset kripto utama mengalami tekanan dari atas dan belum berhasil menembus. Dari segi indikator teknis, garis KDJ berada di area jenuh jual dan menunjukkan pola death cross, sementara pita Bollinger menunjukkan penyempitan, sinyal-sinyal ini mengisyaratkan bahwa pasar mungkin menghadapi risiko penurunan lebih lanjut.

Berdasarkan kondisi pasar saat ini, investor mungkin perlu berhati-hati dengan level tinggi, dan memperhatikan kemungkinan penyesuaian penurunan yang mungkin terjadi. Untuk Bitcoin, level support kunci mungkin berada di sekitar 11270 dolar; sedangkan area support penting untuk Ethereum mungkin terletak di sekitar 4110 dolar.

Perlu dicatat bahwa baru-baru ini pasar mendengar kabar bahwa ETF spot Ethereum di Amerika Serikat mungkin akan membuka fitur staking, yang dapat mempengaruhi kinerja pasar Ethereum. Namun, investor tetap harus waspada, memantau pergerakan pasar dengan cermat, dan mengendalikan risiko dengan bijak.

Dalam lingkungan pasar seperti ini, investor harus tetap tenang, menghindari mengejar harga tinggi secara membabi buta atau menjual dengan panik. Strategi manajemen risiko yang bijaksana dan sikap pengamatan yang sabar akan membantu dalam menangkap peluang potensial di pasar yang fluktuatif. Selain itu, terus memantau berita industri dan dinamika regulasi juga merupakan dasar penting dalam membuat keputusan investasi.