Selama setengah tahun terakhir, pola industri enkripsi telah mengalami perubahan signifikan. Persetujuan ETF Bitcoin memberikan saluran investasi Bitcoin yang sah dan terbuka bagi lembaga keuangan tradisional. Tak lama setelah itu, konsep obligasi negara yang tertokenisasi dengan cepat muncul, mendorong gagasan "mendapatkan pengembalian stabil di blockchain" ke dalam pandangan arus utama. Bagi investor institusi, pertanyaan kunci saat ini telah beralih dari "apakah akan memasuki pasar enkripsi" menjadi "bagaimana berpartisipasi dengan cara yang lebih aman dan lebih sesuai."

Dalam konteks ini, platform BounceBit Prime muncul sebagai saluran penting bagi dana institusi untuk memasuki pasar enkripsi. Bagi investor institusi, tiga faktor terpenting dalam memilih produk investasi adalah: kepatuhan, keamanan, dan transparansi.

Pertama, aset yang sesuai dengan regulasi adalah syarat dasar bagi lembaga untuk berinvestasi. Berbeda dengan investor individu yang mungkin mengejar aset yang sedang berkembang, lembaga lebih cenderung memilih opsi investasi yang stabil. BounceBit Prime secara langsung menghubungkan dengan obligasi negara dan produk reksa dana yang ter-tokenisasi dari raksasa keuangan tradisional seperti Franklin Templeton dan BlackRock. Aset-aset ini telah menjadi "mata uang keras" yang disukai oleh lembaga di pasar tradisional, dan sekarang hanya dipindahkan ke blockchain, membuat risiko dapat dikendalikan, kepatuhan jelas, dan mengurangi kekhawatiran investasi lembaga.

Kedua, penyimpanan yang aman adalah pertimbangan kunci lainnya. Mengingat skala dana institusi yang besar, kesalahan operasional apa pun dapat menyebabkan kerugian besar. Prime memilih lembaga penyimpanan berlisensi seperti Ceffu dan Mainnet Digital, yang memiliki sistem manajemen risiko yang matang dan reputasi industri yang baik dalam hal kepatuhan. Dikombinasikan dengan fungsi rekonsiliasi waktu nyata yang ditawarkan oleh teknologi MirrorX, kondisi aset dapat terlihat jelas di blockchain, sehingga institusi tidak perlu sepenuhnya bergantung pada informasi yang diberikan oleh pihak proyek, yang secara signifikan meningkatkan transparansi manajemen aset.

Seiring dengan semakin matangnya pasar enkripsi dan semakin jelasnya lingkungan regulasi, kita dapat memprediksi bahwa lebih banyak lembaga keuangan tradisional akan mencari cara yang aman dan sesuai untuk berpartisipasi dalam investasi aset enkripsi. Tren ini tidak hanya menguntungkan perkembangan stabil pasar enkripsi, tetapi juga membangun jembatan penting antara keuangan tradisional dan pasar aset digital yang baru muncul.