Pada tahun 2020, Lido DAO merilis Lido Staked Ether (STETH) untuk mengatasi tantangan likuiditas dan imobilitas pada staking ETH 2.0. Sebagai solusi liquid staking untuk Ethereum 2.0, Lido Staked Ether memegang peran krusial di sektor DeFi dan staking.
Memasuki 2025, Lido Staked Ether telah bertransformasi menjadi 10 besar aset kripto berdasarkan kapitalisasi pasar, dengan 555.486 pemegang dan komunitas pengembang yang aktif. Artikel ini mengulas arsitektur teknis, performa pasar, dan potensi masa depannya secara komprehensif.
Lido Staked Ether dikembangkan oleh Lido DAO pada 2020 untuk mengatasi masalah likuiditas dan imobilitas ETH yang di-stake di Ethereum 2.0. Aset ini lahir di masa booming DeFi dan transisi Ethereum ke Proof-of-Stake dengan tujuan memungkinkan staking ETH tanpa harus mengunci aset atau memelihara infrastruktur.
Peluncuran Lido Staked Ether membuka peluang baru bagi staker Ethereum dan pengguna DeFi.
Dengan dukungan komunitas Lido DAO, Lido Staked Ether terus meningkatkan teknologi, keamanan, dan implementasi nyata.
Lido Staked Ether berjalan di jaringan validator terdesentralisasi, tanpa kontrol satu pihak. Validator bekerja sama memproses reward staking, menjaga transparansi, dan memperkuat ketahanan sistem, sehingga pengguna memiliki otonomi lebih tinggi dan jaringan makin tangguh.
Lido Staked Ether memanfaatkan blockchain Ethereum sebagai buku besar digital publik yang tidak dapat diubah, mencatat seluruh transaksi staking dan unstaking. Transaksi dikelompokkan dalam blok dan dihubungkan dengan hash kriptografi, membentuk rantai yang aman. Seluruh data dapat diakses publik, membangun kepercayaan tanpa perantara.
Lido Staked Ether memanfaatkan mekanisme konsensus Proof-of-Stake (PoS) Ethereum untuk validasi transaksi dan pencegahan penipuan. Validator menjaga keamanan jaringan dengan staking ETH dan mengoperasikan node, serta memperoleh reward stETH. Inovasinya adalah liquid staking tanpa periode penguncian.
Lido Staked Ether mengandalkan kriptografi kunci publik-pribadi untuk keamanan transaksi:
Sistem ini memastikan keamanan dana, sementara transaksi tetap pseudonim. Fitur keamanan tambahan meliputi audit smart contract dan dana asuransi.
Per 14 November 2025, STETH beredar sebanyak 8.632.806,887136573 token, sama dengan total suplai. Pasokan maksimum tidak terbatas, menunjukkan model inflasi.
STETH mencatat harga tertinggi sepanjang masa di $4.932,89 pada 25 Agustus 2025, didorong kenaikan pasar kripto dan bertambahnya adopsi solusi staking Ethereum.
Harga terendahnya $482,9 tercatat pada 22 Desember 2020, sejalan dengan fase awal proyek dan kondisi pasar saat itu.
Perubahan harga ini menggambarkan sentimen pasar, tren adopsi, dan faktor eksternal yang memengaruhi ekosistem Ethereum.
Klik untuk melihat harga pasar STETH saat ini

Ekosistem STETH mendukung beragam aplikasi:
STETH membangun kemitraan dengan platform DeFi Ethereum terkemuka, memperkuat likuiditas dan utilitasnya di ekosistem. Kolaborasi ini menjadi fondasi ekspansi ekosistem STETH.
STETH menghadapi sejumlah tantangan berikut:
Isu-isu tersebut memicu diskusi komunitas dan pasar, mendorong inovasi berkelanjutan untuk STETH.
Komunitas STETH sangat dinamis, dengan lebih dari 555.000 pemegang per November 2025.
Di platform X, postingan dan hashtag terkait (seperti #STETH) sering menjadi tren, dengan volume bulanan mencapai ratusan ribu.
Pergerakan harga dan upgrade Ethereum menjadi pemicu antusiasme komunitas.
Sentimen di X sangat terpolarisasi:
Tren terbaru menunjukkan sentimen bullish selama periode kenaikan harga Ethereum.
Pengguna X aktif membahas peran STETH di ekosistem staking Ethereum, implikasi regulasi, dan dampaknya terhadap likuiditas ETH. Diskusi ini menyoroti potensi perubahan besar sekaligus tantangan menuju adopsi luas.
STETH mendefinisikan ulang liquid staking di ekosistem Ethereum, menghadirkan likuiditas, imbal hasil, dan partisipasi dalam jaringan proof-of-stake Ethereum. Komunitas aktif, sumber daya komprehensif, dan performa pasar yang kuat menempatkannya di jajaran teratas aset kripto. Meski menghadapi tantangan sentralisasi dan regulasi, inovasi dan roadmap jelas mengokohkan posisi STETH sebagai pilar masa depan keuangan terdesentralisasi. Baik Anda pemula maupun pelaku berpengalaman, STETH layak untuk dipantau dan diikuti.
stETH adalah singkatan dari 'staked Ether', yaitu token Ethereum yang di-stake melalui protokol Lido untuk memperoleh reward di jaringan Ethereum 2.0.
stETH merepresentasikan ETH yang di-stake pada Lido, memungkinkan pengguna mendapatkan reward staking sekaligus tetap likuid. Token ini dipatok 1:1 terhadap ETH dan dapat diperdagangkan atau digunakan di DeFi.
Harga stETH lebih rendah dari ETH karena perbedaan likuiditas dan risiko smart contract. Selisih ini mencerminkan persepsi pasar atas faktor-faktor tersebut dan nilai waktu ETH yang dikunci dalam staking.
stETH dinilai cukup aman, didukung ETH yang di-stake di Lido. Sudah melalui proses audit dan memiliki rekam jejak yang baik, namun seperti aset kripto lain tetap membawa risiko inheren.
Bagikan
Konten