Pada 2018, Doug Petkanics dan Eric Tang meluncurkan Livepeer (LPT) untuk mengatasi tantangan infrastruktur streaming video yang skalabel dan efisien secara biaya. Sebagai jaringan transcoding video terdesentralisasi berbasis Ethereum, Livepeer memegang peran kunci di sektor streaming video dan Web3.
Hingga 2025, Livepeer telah menjadi pemain utama di industri streaming video terdesentralisasi, dengan kapitalisasi pasar di atas $215 juta dan ekosistem pengembang serta pengguna yang terus berkembang. Artikel ini membahas arsitektur teknis, performa pasar, dan potensi masa depan Livepeer.
Doug Petkanics dan Eric Tang mendirikan Livepeer pada 2018 untuk mengatasi biaya tinggi dan sentralisasi pada infrastruktur streaming video. Livepeer lahir di tengah euforia teknologi blockchain, dengan tujuan menghadirkan solusi transcoding dan distribusi video yang terdesentralisasi dan efisien.
Peluncuran Livepeer membuka peluang baru bagi kreator konten, platform streaming, dan pengembang yang membutuhkan solusi streaming video yang efisien dan terjangkau.
Didukung komunitas Livepeer dan Livepeer Foundation, proyek ini terus meningkatkan teknologi, keamanan, serta penerapan di dunia nyata.
Livepeer beroperasi di jaringan node terdesentralisasi global, menghilangkan ketergantungan pada kontrol terpusat penyedia streaming tradisional. Node-node tersebut berkolaborasi untuk mentranskode dan mendistribusikan video, memastikan transparansi, ketahanan sistem, serta memberikan otonomi yang lebih besar kepada pengguna.
Livepeer dibangun di atas blockchain Ethereum, memanfaatkan keamanan dan fitur smart contract-nya. Semua transaksi dan aktivitas orchestrator tercatat pada ledger digital publik yang tidak dapat diubah. Protokol Livepeer berfungsi sebagai solusi layer-2, memungkinkan pemrosesan video yang hemat biaya dan skalabel di luar rantai, dengan keamanan tetap terjaga melalui checkpoint berkala ke Ethereum.
Livepeer menggunakan mekanisme konsensus Delegated Proof of Stake (DPoS) unik bernama "Merkle Mining" untuk partisipasi dan keamanan jaringan. Pemegang token dapat melakukan staking LPT ke orchestrator (validator) yang menangani transcoding video. Orchestrator memperoleh imbalan berupa LPT baru, sehingga menciptakan insentif yang menyelaraskan kepentingan seluruh partisipan jaringan.
Livepeer mengadopsi kriptografi kunci publik-pribadi Ethereum untuk mengamankan transaksi:
Sistem ini menjamin keamanan dana dan menjaga pseudonimitas transaksi. Selain itu, Livepeer menerapkan berbagai langkah keamanan protokol guna mencegah serangan dan memastikan integritas proses transcoding video.
Per 16 November 2025, pasokan beredar Livepeer sebanyak 46.569.056,54662414 token, sama dengan total pasokan, menandakan model pasokan tetap.
Livepeer menembus rekor tertinggi $99,03 pada 10 November 2021, didorong bull run pasar kripto dan minat tinggi pada platform streaming video terdesentralisasi.
Harga terendah tercatat $0,354051 pada 27 Oktober 2019, kemungkinan akibat ketidakpastian pasar awal dan adopsi yang terbatas.
Pergerakan harga ini mencerminkan sentimen pasar, tren adopsi, serta faktor eksternal di dunia kripto.
Klik untuk melihat harga pasar LPT saat ini

Ekosistem Livepeer mendukung berbagai aplikasi berikut:
Livepeer menjalin kemitraan dengan proyek blockchain dan perusahaan media guna memperkuat teknologi serta pengaruh pasar. Kemitraan ini menjadi pondasi kuat ekspansi ekosistem Livepeer.
Livepeer menghadapi sejumlah tantangan:
Isu-isu ini memicu diskusi di komunitas dan pasar, serta mendorong inovasi berkelanjutan untuk Livepeer.
Komunitas Livepeer dinamis, dengan partisipasi jaringan dan jumlah pemegang token yang terus meningkat.
Di X, postingan serta hashtag #Livepeer sering menjadi tren, dan volume posting bulanan tergolong tinggi.
Pembaruan protokol serta kemitraan meningkatkan semangat komunitas.
Sentimen di X menunjukkan pandangan beragam:
Tren terbaru mengindikasikan optimisme hati-hati di tengah fluktuasi pasar.
Pengguna X aktif membahas peningkatan skalabilitas, adopsi oleh kreator konten, serta ekonomi token Livepeer, menyoroti potensi transformasi serta hambatan adopsi massal.
Livepeer mendefinisikan ulang streaming video melalui teknologi blockchain, menghadirkan desentralisasi, skalabilitas, dan efisiensi biaya. Komunitas aktif, sumber daya ekosistem yang komprehensif, dan performa pasar yang solid membuat Livepeer menonjol di ranah cryptocurrency. Meski terdapat tantangan adopsi dan skalabilitas, inovasi berkelanjutan dan roadmap jelas mengukuhkan posisi Livepeer di masa depan teknologi terdesentralisasi. Baik Anda pendatang baru maupun pemain berpengalaman, Livepeer layak untuk dipantau dan diikuti.
LPT dalam dunia pendidikan berarti Lesson Planning Time, yaitu waktu penting bagi pendidik untuk menyiapkan dan mengatur materi serta strategi pembelajaran untuk kelas mendatang.
LPT di bidang medis biasanya adalah Licensed Physical Therapist. Namun, dalam konteks Web3 dan cryptocurrency, LPT adalah Livepeer Token, token asli jaringan Livepeer.
LPT di dunia pendidikan umumnya berarti 'Licensed Practical Teacher'. Namun, dalam konteks Web3 dan cryptocurrency, LPT adalah Livepeer Token, token asli jaringan Livepeer.
LPT di dunia bisnis adalah Livepeer Token, mata uang kripto asli jaringan Livepeer, sebuah platform streaming video terdesentralisasi berbasis Ethereum.
Bagikan
Konten