Net flow bursa menjadi tolak ukur penting untuk sentimen pasar STRK dengan memantau pergerakan kripto antara wallet pribadi dan platform perdagangan. Dalam menganalisis volatilitas harga STRK terbaru, khususnya selama fluktuasi tajam pada Oktober 2025, data inflow dan outflow bursa memberikan sinyal prediktif yang berharga.
Korelasi antara pergerakan di bursa dan aksi harga tercermin pada data performa STRK berikut:
| Tanggal | Pergerakan Harga STRK | Pola Aliran Bursa | Interpretasi Pasar |
|---|---|---|---|
| 6 Okt 2025 | +20,4% (ke $0,18099) | Outflow besar mendahului reli | Fase akumulasi |
| 10 Okt 2025 | -28,8% (ke $0,11179) | Inflow signifikan sebelum penurunan | Fase distribusi |
| 7 Nov 2025 | +38,2% (ke $0,14384) | Outflow berlanjut selama 48 jam | Sentimen bullish semakin kuat |
| 15 Nov 2025 | +19,6% (ke $0,20343) | Deposit ke bursa sangat minim | Kepercayaan holder tinggi |
Pada periode "Ketakutan Ekstrem" tanggal 17 November, pemantauan bursa menunjukkan investor institusi memindahkan STRK ke cold storage alih-alih menjual aset. Aksi whale ini bertentangan dengan sentimen ritel dan menjadi sinyal akumulasi meski pasar tidak pasti. Pengguna Gate yang memantau metrik ini mendapatkan keunggulan waktu penting untuk keputusan trading STRK mereka, membuktikan mengapa analisis aliran bursa tetap krusial dalam riset pasar menyeluruh.
Pola kepemilikan institusi pada Starknet (STRK) berdampak besar terhadap stabilitas harga. Analisis pergerakan harga STRK terbaru menunjukkan konsentrasi institusi sangat memengaruhi pola volatilitas. Pada peristiwa crash harga Oktober 2025, saat STRK anjlok dari $0,15698 ke $0,03799 pada 10 Oktober, pemulihan berikutnya memperlihatkan posisi institusi yang signifikan.
| Periode | Pergerakan Harga | Aktivitas Institusi | Dampak Pasar |
|---|---|---|---|
| 10 Okt 2025 | -75,8% (turun ke $0,03799) | Likuidasi besar-besaran | Volatilitas ekstrem |
| 12-20 Okt 2025 | +241,6% (rebound ke $0,13526) | Fase akumulasi | Dampak stabilisasi |
| 7-16 Nov 2025 | +82,4% (dari $0,14384 ke $0,21719) | Pembangunan posisi strategis | Uptrend berkelanjutan |
Distribusi token STRK, di mana hanya 45,6% beredar dari total suplai 10 miliar, menciptakan struktur kepemilikan yang sangat terkonsentrasi. Konsentrasi ini menghadirkan efek stabilisasi sekaligus potensi destabilisasi. Pada November 2025, gate melaporkan lonjakan volume perdagangan institusi hingga $150,64 juta pada 10 November saja. Dominasi institusi ini mendorong market cap STRK ke sekitar $992 juta, membuktikan posisi institusi sangat memengaruhi stabilitas harga aset Layer 2 yang sedang berkembang ini.
Metrik on-chain Starknet menunjukkan sinyal bullish yang kuat, terutama pada tingkat staking dan dinamika pasokan terkunci. Data terbaru memperlihatkan sekitar 45,6% dari total suplai STRK beredar, sementara lebih dari 54% masih terkunci atau di-stake, sehingga menciptakan pembatasan suplai yang signifikan di pasar.
Dampak pembatasan suplai ini terlihat jelas pada pola harga terbaru berikut:
| Periode | Perubahan Harga | Dampak Suplai di-Stake |
|---|---|---|
| 7 Hari | +6,72% | Tekanan suplai menurun |
| 30 Hari | +94,91% | Korelasi kuat dengan rasio lock-up |
| 7-16 Nov 2025 | +106,3% | Bertepatan dengan peningkatan staking |
Kenaikan harga dramatis dari $0,10394 ke $0,21719 pada 7-16 November membuktikan STRK bisa terapresiasi dengan cepat saat tekanan beli bertemu suplai beredar yang terbatas. Dengan suplai total STRK dibatasi 10 miliar token dan suplai beredar sekitar 4,56 miliar, struktur pasar saat ini memungkinkan permintaan baru mendorong penemuan harga secara agresif.
Dinamika suplai ini menjelaskan volatilitas harga STRK yang ekstrem, mulai dari rekor tertinggi $4 hingga pemulihan terbaru dari titik terendah Oktober. Investor yang fokus pada fundamental perlu terus memantau rasio partisipasi staking sebagai indikator utama performa harga ke depan, sebab peningkatan staking akan semakin membatasi token tersedia dan berpotensi memicu kenaikan harga lebih lanjut.
STRK merupakan token native dari protokol Strike yang digunakan untuk governance, staking, dan diskon biaya dalam ekosistem DeFi.
STRK berpotensi naik. Fundamental yang kuat serta adopsi yang berkembang di ekosistem Web3 memperlihatkan peluang apresiasi harga yang signifikan dalam beberapa tahun ke depan.
Elon Musk tidak memiliki koin kripto pribadi. Ia memang dikenal mendukung Dogecoin, tetapi koin tersebut bukan ciptaannya.
Trump coin berada di blockchain Ethereum, menggunakan standar token ERC-20 untuk implementasi dan transaksinya.
Bagikan
Konten