Gambar:https://www.gate.com/trade/BTC_USDT
Pada 22 Mei 2025, harga Bitcoin (BTC) menembus $110,000, mencapai rekor tertinggi baru. Menurut data pasar, harga BTC pernah mencapai $111,700, melampaui rekor sebelumnya. Terobosan ini mencerminkan terus meningkatnya kepercayaan pasar terhadap mata uang kripto.
Pemerintah Amerika Serikat baru-baru ini telah mengambil langkah proaktif dalam regulasi cryptocurrency, meningkatkan optimisme pasar. Secara khusus, kemajuan legislasi tentang stablecoin telah membawa momentum baru ke seluruh pasar kripto.
Dengan Bitcoin semakin dilihat oleh lebih banyak lembaga sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian pasar, partisipasi investor institusi telah meningkat secara signifikan. Sebagai contoh, aliran dana ke spot Bitcoin ETF mencapai $1,8 miliar dalam satu minggu terakhir, menunjukkan permintaan institusi yang kuat.
Pelemahannya dolar AS dan penurunan imbal hasil obligasi, di antara faktor-faktor makroekonomi lainnya, juga telah mendukung kenaikan harga Bitcoin. Selain itu, penerimaan global yang meningkat terhadap kriptokurensi telah lebih lanjut mendorong perkembangan pasar.
Para ahli umumnya percaya bahwa harga Bitcoin masih memiliki ruang untuk naik di masa depan. Edward Carroll dari MHC Digital Group memprediksi bahwa harga BTC bisa mencapai $160.000 pada akhir 2025, bahkan $1 juta pada tahun 2030. Namun, ada juga risiko tertentu di pasar, dan investor perlu berhati-hati.
Bitcoin (BTC) tembus $110,000 pada 22 Mei 2025, menandai perkembangan penting dalam pasar kripto. Dengan efek gabungan dukungan kebijakan, partisipasi institusi, dan lingkungan makroekonomi, BTC telah menunjukkan momentum pertumbuhan yang kuat. Namun, investor masih perlu tetap berhati-hati dan memperhatikan faktor risiko potensial saat berpartisipasi di pasar.
Gambar:https://www.gate.com/trade/BTC_USDT
Pada 22 Mei 2025, harga Bitcoin (BTC) menembus $110,000, mencapai rekor tertinggi baru. Menurut data pasar, harga BTC pernah mencapai $111,700, melampaui rekor sebelumnya. Terobosan ini mencerminkan terus meningkatnya kepercayaan pasar terhadap mata uang kripto.
Pemerintah Amerika Serikat baru-baru ini telah mengambil langkah proaktif dalam regulasi cryptocurrency, meningkatkan optimisme pasar. Secara khusus, kemajuan legislasi tentang stablecoin telah membawa momentum baru ke seluruh pasar kripto.
Dengan Bitcoin semakin dilihat oleh lebih banyak lembaga sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian pasar, partisipasi investor institusi telah meningkat secara signifikan. Sebagai contoh, aliran dana ke spot Bitcoin ETF mencapai $1,8 miliar dalam satu minggu terakhir, menunjukkan permintaan institusi yang kuat.
Pelemahannya dolar AS dan penurunan imbal hasil obligasi, di antara faktor-faktor makroekonomi lainnya, juga telah mendukung kenaikan harga Bitcoin. Selain itu, penerimaan global yang meningkat terhadap kriptokurensi telah lebih lanjut mendorong perkembangan pasar.
Para ahli umumnya percaya bahwa harga Bitcoin masih memiliki ruang untuk naik di masa depan. Edward Carroll dari MHC Digital Group memprediksi bahwa harga BTC bisa mencapai $160.000 pada akhir 2025, bahkan $1 juta pada tahun 2030. Namun, ada juga risiko tertentu di pasar, dan investor perlu berhati-hati.
Bitcoin (BTC) tembus $110,000 pada 22 Mei 2025, menandai perkembangan penting dalam pasar kripto. Dengan efek gabungan dukungan kebijakan, partisipasi institusi, dan lingkungan makroekonomi, BTC telah menunjukkan momentum pertumbuhan yang kuat. Namun, investor masih perlu tetap berhati-hati dan memperhatikan faktor risiko potensial saat berpartisipasi di pasar.