Ada kenyataan pahit di pasar yang banyak orang enggan hadapi: semakin besar kerugian akunmu, semakin sulit untuk bangkit kembali—dan tingkat kesulitannya meningkat secara eksponensial.



Kata-kata bijak Buffett sebenarnya menyimpan aturan emas dalam trading—Aturan pertama: jangan rugi; aturan kedua: ingat aturan pertama. Sayangnya, terlalu banyak orang hanya bermimpi melipatgandakan modal, tanpa sadar bahwa para ahli sejati justru mati-matian menjaga satu garis bawah: jangan biarkan modal pokok mengalami penurunan besar.

Matematika tidak berbohong, lihat data pemulihan berikut yang cukup menohok:
Rugi 10%? Harus untung 11% baru impas;
Rugi 30%? Harus naik 43% untuk kembali modal;
Rugi 50%? Harus untung 100% (dua kali lipat) untuk impas;
Rugi 70%? Harus untung 233% untuk keluar dari lubang.

Inilah sebabnya mengapa kebanyakan orang yang terjebak dalam kerugian besar akhirnya sulit bangkit—saat akunmu terpotong setengah, kamu sudah berdiri di tepi jurang; rugi 70% pada dasarnya sama saja dengan menerima surat perintah keluar dari pasar. Luka kecil masih bisa diperbaiki, tapi kalau sudah cedera parah ceritanya lain.

Jadi, kunci bertahan lama dalam trading ada pada dua kata: stop loss. Segera potong posisi rugi agar modal untuk bertarung tetap terjaga.

Ada banyak cara untuk melakukan stop loss, saya biasanya pakai empat metode, dan yang terakhir paling simpel dan paling efisien. Tapi ingat, semua disiplin trading harus disesuaikan dengan sistem dan ritme masing-masing, meniru mentah-mentah justru bisa berakibat sebaliknya.

Ingat satu hal: dalam trading kamu boleh melakukan banyak kesalahan kecil, tapi jangan sampai satu kesalahan fatal membuatmu benar-benar tersingkir. Mereka yang masih berharap "sedikit lagi bisa balik modal", pada akhirnya hampir pasti tidak akan pernah bisa menunggu fajar tiba.

Semoga kita semua bisa menjaga garis hidup berupa stop loss ini, agar di pasar yang naik turunnya tak menentu ini, kita bisa melangkah mantap dan menjaga akun tetap menghasilkan keuntungan jangka panjang.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • 7
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
WalletDetectivevip
· 20jam yang lalu
Rugi 70% harus untung 233% baru bisa balik modal? Matematika ini benar-benar gila, pantas saja begitu banyak orang tidak bisa bertahan sampai akhir.
Lihat AsliBalas0
SchrodingerGasvip
· 20jam yang lalu
Rugi 70% perlu untung besar 233%... Model matematika ini benar-benar menunjukkan bagaimana pasar mengajarkan arti ketidakbalikan, sederhananya ini adalah tentang asimetri risiko, penurunan dan tingkat keuntungan rebound sama sekali bukan hubungan linear.
Lihat AsliBalas0
AirdropworkerZhangvip
· 20jam yang lalu
Kerugian 70% harus naik 233% baru bisa balik modal, matematika ini benar-benar gila, mana mungkin bisa tahan seperti itu.
Lihat AsliBalas0
gas_guzzlervip
· 20jam yang lalu
Rugi 70% harus untung 233%? Matematika ini benar-benar gila, pantas saja begitu banyak orang akhirnya memilih pasrah...
Lihat AsliBalas0
AirdropHuntervip
· 20jam yang lalu
Angka 70% itu memang gila, teman saya rugi lebih dari 50 saja sudah setiap hari tidak bisa tidur, sekarang malah memilih menyerah dan benar-benar keluar dari pasar.
Lihat AsliBalas0
SchroedingerMinervip
· 20jam yang lalu
Data yang 70% itu benar-benar luar biasa, 233%... Cuma membayangkannya saja sudah pusing.
Lihat AsliBalas0
GateUser-addcaaf7vip
· 20jam yang lalu
Rugi 50% harus naik dua kali lipat baru balik modal? Matematika ini nyakitin banget, gue mending langsung nyerah aja.
Lihat AsliBalas0
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)