Menteri Keuangan baru-baru ini mengungkapkan beberapa angka menarik. Pemerintahan sedang menangani apa yang mereka sebut sebagai kekacauan ekonomi yang diwariskan, dan berikut data yang menunjukkan: inflasi sedang menurun, harga gas mencapai titik terendah dalam 4 tahun, dan suku bunga hipotek? Mereka telah turun dari 7.08% pada 20 Januari menjadi 6.22% hanya kemarin. Itu hampir penurunan satu poin penuh pada suku bunga hipotek 30 tahun—pergeseran besar yang bisa berdampak luas, mulai dari daya beli konsumen hingga selera risiko di pasar. Ketika biaya pinjaman berkurang seperti ini, biasanya berarti lebih banyak likuiditas beredar, yang secara historis berimplikasi pada aliran modal ke aset alternatif. Perlu memperhatikan bagaimana perkembangan latar belakang makro ini.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ForumMiningMaster
· 3jam yang lalu
7 ke 6? Apakah ini awal penyelamatan pasar?
Lihat AsliBalas0
CoconutWaterBoy
· 3jam yang lalu
naik lagi naik turun lagi turun, tepatnya.
Lihat AsliBalas0
LuckyBearDrawer
· 4jam yang lalu
Sudah membaik, kalau naik harga ya selesai.
Lihat AsliBalas0
ReverseTrendSister
· 4jam yang lalu
Turun sebanyak ini, pasti pertanda awal pasar bullish.
Menteri Keuangan baru-baru ini mengungkapkan beberapa angka menarik. Pemerintahan sedang menangani apa yang mereka sebut sebagai kekacauan ekonomi yang diwariskan, dan berikut data yang menunjukkan: inflasi sedang menurun, harga gas mencapai titik terendah dalam 4 tahun, dan suku bunga hipotek? Mereka telah turun dari 7.08% pada 20 Januari menjadi 6.22% hanya kemarin. Itu hampir penurunan satu poin penuh pada suku bunga hipotek 30 tahun—pergeseran besar yang bisa berdampak luas, mulai dari daya beli konsumen hingga selera risiko di pasar. Ketika biaya pinjaman berkurang seperti ini, biasanya berarti lebih banyak likuiditas beredar, yang secara historis berimplikasi pada aliran modal ke aset alternatif. Perlu memperhatikan bagaimana perkembangan latar belakang makro ini.