Desember menjadi semakin pusat perhatian pasar terkait pertemuan Federal Reserve. Ekspektasi penurunan suku bunga terus berkembang, tetapi yang lebih patut diperhatikan adalah sinyal lain—perubahan neraca aset dan liabilitas.

Empat minggu terakhir, ukuran neraca Federal Reserve meningkat hampir 50 miliar dolar AS. Angka ini terlihat kecil, tetapi dalam konteks pengurangan neraca saat ini, ini sangat menarik. Di pasar mulai muncul diskusi: apakah titik balik likuiditas sudah lebih awal terjadi?

Melihat ke belakang, siklus penurunan suku bunga biasanya disertai dengan penyesuaian ulang harga aset berisiko. Dalam siklus pelonggaran sebelumnya, Bitcoin mengalami kenaikan lebih dari 300% dari titik terendah ke tertinggi. Tentu saja, sejarah tidak akan sepenuhnya terulang, tetapi logika pengaruh kebijakan moneter yang longgar terhadap aset kripto tetap ada.

Data on-chain terbaru menunjukkan bahwa beberapa proyek utama dalam ekosistem Ethereum meningkatkan jumlah alamat yang memegang posisi. Sementara itu, ETF Bitcoin juga tetap menunjukkan arus masuk bersih. Pergerakan dana institusional biasanya lebih awal dibandingkan investor ritel.

Namun, yang perlu dilihat secara tenang adalah: meskipun data inflasi melambat, kekhawatiran ekonomi belum sepenuhnya hilang. Setiap keputusan Federal Reserve akan mempertimbangkan berbagai faktor. Seberapa pasti penurunan suku bunga? Berapa lama pengurangan neraca akan berlangsung? Pertanyaan-pertanyaan ini masih membutuhkan data lebih banyak untuk diverifikasi.

Bagi investor, melakukan riset dan perencanaan sejak dini jauh lebih rasional daripada terburu-buru mengikuti kenaikan harga. Setelah sentimen pasar meningkat, biasanya saat itulah saatnya mengambil posisi di harga tinggi.