【koin界】4 September (UTC+8), analis forex dari Bank Brown Brothers Harriman menunjukkan bahwa gelombang jual di pasar obligasi global telah berlangsung selama dua hari perdagangan kedua, tren ini memberikan tekanan pada pasar saham, mendorong harga emas mencapai rekor tertinggi baru, dan menyebabkan dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang. Penjualan obligasi mencerminkan kekhawatiran nyata pasar tentang masalah pengeluaran fiskal di negara-negara Eropa dan Amerika. Sementara itu, posisi dovish dari The Federal Reserve (FED) mungkin memberikan tekanan tambahan ke bawah pada dolar AS dan memberikan dukungan untuk aset berisiko. Data indeks manufaktur ISM AS bulan Agustus lebih lanjut memperkuat kewajaran penurunan suku bunga federal fund sebesar 25 poin dasar pada bulan September oleh The Federal Reserve (FED). Indeks ini meskipun naik dari 48.0 pada bulan Juli menjadi 48.7, namun masih di bawah ekspektasi pasar sebesar 49.0, dan data sub-indeks menunjukkan hasil yang campur aduk: indeks pesanan baru menunjukkan kondisi permintaan yang membaik, indeks harga pembayaran menunjukkan tekanan inflasi mereda, sementara indeks ketenagakerjaan mengisyaratkan bahwa penurunan di pasar tenaga kerja secara bertahap mulai mereda.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Penjualan obligasi terus berlanjut, aset berisiko global tertekan, arah kebijakan The Federal Reserve (FED) menarik perhatian.
【koin界】4 September (UTC+8), analis forex dari Bank Brown Brothers Harriman menunjukkan bahwa gelombang jual di pasar obligasi global telah berlangsung selama dua hari perdagangan kedua, tren ini memberikan tekanan pada pasar saham, mendorong harga emas mencapai rekor tertinggi baru, dan menyebabkan dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang. Penjualan obligasi mencerminkan kekhawatiran nyata pasar tentang masalah pengeluaran fiskal di negara-negara Eropa dan Amerika. Sementara itu, posisi dovish dari The Federal Reserve (FED) mungkin memberikan tekanan tambahan ke bawah pada dolar AS dan memberikan dukungan untuk aset berisiko. Data indeks manufaktur ISM AS bulan Agustus lebih lanjut memperkuat kewajaran penurunan suku bunga federal fund sebesar 25 poin dasar pada bulan September oleh The Federal Reserve (FED). Indeks ini meskipun naik dari 48.0 pada bulan Juli menjadi 48.7, namun masih di bawah ekspektasi pasar sebesar 49.0, dan data sub-indeks menunjukkan hasil yang campur aduk: indeks pesanan baru menunjukkan kondisi permintaan yang membaik, indeks harga pembayaran menunjukkan tekanan inflasi mereda, sementara indeks ketenagakerjaan mengisyaratkan bahwa penurunan di pasar tenaga kerja secara bertahap mulai mereda.