Arah kebijakan moneter Bank Sentral Eropa sekali lagi memicu perhatian pasar. Meskipun tingkat inflasi zona euro tetap pada level 2,0% pada bulan Juli, dan inflasi inti juga tidak menunjukkan penurunan yang jelas, beberapa analis percaya bahwa Bank Sentral Eropa masih mungkin menurunkan suku bunga lagi pada bulan September.
Menurut analisis ekonom, inflasi zona euro mungkin akan rebound dalam beberapa bulan mendatang, terutama dipengaruhi oleh kenaikan harga makanan dan efek dasar harga minyak. Namun, ini mungkin tidak menghalangi Bank Sentral Eropa untuk mengambil langkah-langkah pelonggaran lebih lanjut.
Para ahli menunjukkan bahwa Bank Sentral Eropa mungkin akan menggunakan kondisi pasar yang sedang bergolak dan lemahnya ekonomi AS sebagai alasan untuk menurunkan suku bunga. Jika dalam pertemuan September diputuskan untuk menurunkan suku bunga, suku bunga mungkin akan diturunkan menjadi 1,75%. Selain itu, jika data inflasi inti bulan Agustus menunjukkan penurunan, itu akan memberikan lebih banyak dukungan untuk keputusan ini.
Perlu dicatat bahwa Bank Sentral Eropa perlu mempertimbangkan berbagai faktor saat merumuskan kebijakan moneter. Di satu sisi, inflasi yang terus-menerus di atas tingkat target dapat memicu kekhawatiran tentang overheating ekonomi; di sisi lain, meningkatnya ketidakpastian ekonomi global juga membawa tantangan bagi pembuatan kebijakan.
Apa pun keputusan akhir Bank Sentral Eropa, arah kebijakannya akan memiliki dampak signifikan pada ekonomi zona euro dan bahkan ekonomi global. Para pelaku pasar akan mengikuti dengan cermat data ekonomi dan pernyataan pejabat bank sentral dalam beberapa minggu mendatang untuk mencari petunjuk lebih lanjut tentang arah kebijakan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
CoinBasedThinking
· 08-20 12:48
Inflasi begitu tinggi berani menurunkan suku bunga? Kami di Eropa juga akan hancur.
Arah kebijakan moneter Bank Sentral Eropa sekali lagi memicu perhatian pasar. Meskipun tingkat inflasi zona euro tetap pada level 2,0% pada bulan Juli, dan inflasi inti juga tidak menunjukkan penurunan yang jelas, beberapa analis percaya bahwa Bank Sentral Eropa masih mungkin menurunkan suku bunga lagi pada bulan September.
Menurut analisis ekonom, inflasi zona euro mungkin akan rebound dalam beberapa bulan mendatang, terutama dipengaruhi oleh kenaikan harga makanan dan efek dasar harga minyak. Namun, ini mungkin tidak menghalangi Bank Sentral Eropa untuk mengambil langkah-langkah pelonggaran lebih lanjut.
Para ahli menunjukkan bahwa Bank Sentral Eropa mungkin akan menggunakan kondisi pasar yang sedang bergolak dan lemahnya ekonomi AS sebagai alasan untuk menurunkan suku bunga. Jika dalam pertemuan September diputuskan untuk menurunkan suku bunga, suku bunga mungkin akan diturunkan menjadi 1,75%. Selain itu, jika data inflasi inti bulan Agustus menunjukkan penurunan, itu akan memberikan lebih banyak dukungan untuk keputusan ini.
Perlu dicatat bahwa Bank Sentral Eropa perlu mempertimbangkan berbagai faktor saat merumuskan kebijakan moneter. Di satu sisi, inflasi yang terus-menerus di atas tingkat target dapat memicu kekhawatiran tentang overheating ekonomi; di sisi lain, meningkatnya ketidakpastian ekonomi global juga membawa tantangan bagi pembuatan kebijakan.
Apa pun keputusan akhir Bank Sentral Eropa, arah kebijakannya akan memiliki dampak signifikan pada ekonomi zona euro dan bahkan ekonomi global. Para pelaku pasar akan mengikuti dengan cermat data ekonomi dan pernyataan pejabat bank sentral dalam beberapa minggu mendatang untuk mencari petunjuk lebih lanjut tentang arah kebijakan.